Link, Banjarbaru – Gubernur Kalimantan Selatan (Kalsel), H. Muhidin diwakili Sekdaprov Kalsel Roy Rizali Anwar membuka rapat koordinasi bersama Menteri Lingkungan Hidup atau Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq yang diwakili oleh Plt. Dirjen PPKL Sigit Reliantoro di Gedung Idham Chalid Banjarbaru, Senin (30/12/2024).
Gubernur pada kesempatan tersebut menuturkan sebelumnya juga telah hadir dalam rapat koordinasi pengelolaan sampah di Kalimantan Selatan, dan pada kesempatan hari ini kedatangan perwakilan Kementerian LH dalam rangka rapat koordinasi pengendalian pencemaran dan kerusakan sungai martapura.
“Sungai Martapura dalam sejarahnya hingga saat ini masih menjadi sarana transportasi, perkembangan budaya melahirkan pasar terapung yang kini menjadi ikon tersendiri,” kata Roy.
Dijelaskan Roy, Sungai Martapura juga merupakan sumber air baku untuk air bersih dan air minum bagi masyarakat Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, Kabupaten Banjar dan Kabupaten Barito Kuala, sekaligus menjadi sumber pengairan bagi pertanian di sekitarnya.
Bisa dikatakan bahwa Sungai Martapura merupakan sumber kehidupan bagi masyarakat banua. Namun, akibat dampak dari berbagai aktivitas manusia di bantaran Sungai Martapura, kualitas air Sungai Martapura telah menurun dan berpotensi semakin tercemar.
“Berdasarkan fakta-fakta tersebut, kita perlu memulihkan serta mengendalikan kerusakan dan pencemaran Sungai Martapura akibat berbagai aktivitas, sebagai warisan sumber kehidupan bagi anak cucu kita kelak,” ujar Roy.
Roy menyebutkan bahwa program Sungai Martapura Asri yang dijalankan hingga saat ini, merupakan aksi kolaborasi lintas sektor yang telah diluncurkan pada tanggal 5 Juni 2021, dirancang dengan tujuan untuk mengembalikan fungsi, nilai, dan keindahan Sungai Martapura.
Berdasarkan hasil pemantauan di 24 titik lokasi, diperoleh hasil bahwa Sungai Martapura dalam status ”cemar ringan” berdasarkan baku mutu air kelas II. Sebanyak 19 titik telah mengalami penurunan nilai indeks pencemar pada tahun 2024 dibandingkan tahun 2023.
“Dengan segala capaian yang ada hingga saat ini, atas nama pemerintah, saya menyampaikan ucapan terimakasih, apresiasi dan penghargaan yang tinggi atas kerja keras seluruh elemen masyarakat, kelompok komunitas aktivis, dunia usaha, tokoh perempuan, generasi muda, akademisi, jurnalis dan jajaran birokrasi di daerah dan di lapangan,” ucap Roy. (tri)