Link, Banjarbaru – Demi pemerataan layanan utamanya para penyandang disabilitas, Dinas Perhubungan Provinsi Kalimantan Selatan menambah lima unit armada Bus Rapid Transit (BRT). Berbeda dengan tampilan armada yang lebih dikenal tayo ini, dilatarbelakangi visual Geopark Meratus yang fasilitas dalamnya lebih canggih.
Kepala Dishub Provinsi Kalsel, M Fitri Hernadi mengatakan, dengan adanya penambahan lima armada BRT tersebut diharapkan dapat mengintegrasikan beberapa koridor dengan BTS. Sehingga trans Banjarbakula benar-benar hidup dan memberikan pelayanan maksimal.
“Armada baru ini merupakan langkah strategis guna mengatasi peningkatan mobilitas masyarakat seiring dengan pertumbuhan ekonomi dan populasi di Banjarbakula,” kata Fitri di Banjarmasin, Jumat (1/11/2024).
Fitri menyampaikan, Armada baru ini akan melayani rute dari Halte Pal Nol ke Darussalam, Kabupaten Banjar. Selain melayani rute utama, BRT Banjarbakula juga mulai diujicobakan untuk melayani rute menuju perkantoran Pemprov Kalsel. Sehingga, diharapkan dapat memperluas akses layanan bagi para pegawai maupun masyarakat yang memiliki keperluan di Perkantoran tersebut.
“Kita berharap nantinya BRT ini akan bisa di gabungkan dengan BTS. Mudah-mudahan bis baru ini mampu memperkuat armada dari Dinas Perhubungan karena tujuan kita jelas untuk memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat. Artinya dengan bus baru ini, para karyawan Dishub juga dapat menunjukkan kinerja nyata dan kualitas dari Dishub Kalsel,” ujar Fitri.
Diketahui, visual Geopark Meratus pada BRT Banjarbakula juga bagian promosi menyosialisasikan pariwisata di Kalsel serta diharapkan mampu juga mendorong minat wisatawan untuk mengunjungi kawasan Geopark Meratus. (tri/BBAM)
