Sabtu, Juli 27, 2024
BerandaHeadlineInsentif PAM Jalur Personel Dishub Belum Dibayarkan

Insentif PAM Jalur Personel Dishub Belum Dibayarkan

Link, Martapura – Intensif  Pegawai Tidak Tetap (PTT) Pasukan Pengaman (PAM) Jalur masih belum dibayarkan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Banjar.

PTT atau honorer Dishub Kabupaten Banjar, keluhkan enam bulan dana insentif untuk PAM Jalur masih belum dibayarkan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Banjar.

Salah satu PTT pada Dishub Kabupaten Banjar yang tidak ingin disebutkan namanya ini menjelaskan, mestinya dana insentif sebesar Rp80.000 dalam satu hari melaksanakan kegiatan PAM Jalur dicairkan saban per triwulan.

“Kami hanya diberikan pinjaman. Artinya, dana insentif yang biasanya kami terima per triwulan masih belum dibayarkan, hanya diberikan dana pinjaman,” ujarnya kepada Linkalimantan.com pada, Kamis (10/11/2022).

Selain uang insentif PAM yang masih belum diterima, mereka juga mempertanyakan honor penunjang pelaksanaan kegiatan  razia yang juga tidak dapat dicairkan atau hangus.

“Kami sudah melaksanakan kegiatan  razia yang digelar Dishub Kabupaten Banjar sebanyak lima kali. Tapi, dana yang dibayarkan cuman untuk dua kali kegiatan. Sisanya, sudah hangus sehingga tidak dapat dicairkan,” bebernya.

Dikonfirmasi melalui via telepon pada pukul 20.36 Wita. Kepala Seksi (Kasi) Keselamatan, Operasional dan Pengendalian Lalu Lintas Dishub Kabupaten Banjar, Eka Listiati memastikan tidak ada honor penunjang pelaksanaan kegiatan razia yang hangus. Begitupun terkait dana insentif PAM Jalur sudah diselesaikan secara internal dengan menjelaskan semua kendala yang dihadapi.

Baca juga  Baramarta Optimis Target PAD Rp5 M di 2022 Tercapai

“Memang dana insentif  ini biasanya kita cairkan per triwulan. Namun, saat triwulan kedua ada usulan penambahan anggaran untuk kegiatan PAM Jalur MTQ sehingga tertunda. Rencananya akan dicarikan pada triwulan ketiga,” akunya.

Karena di tengah kesibukan pergelaran MTQ Nasional, tambah Eka Listiati, pencairan dana kembali tertunda. Namun, pihaknya memastikan akan melakukan pencarian sembari menyusun laporan kegiatan PAM Jalur MTQ Nasional yang masih berproses.

“Karena usulan anggaran perubahan baru saja disahkan. Jadi, bagi PTT yang memerlukan dana pada triwulan kedua kemarin untuk sementara sebagian kita kasih pinjaman dana. Untuk triwulan ketiga baru saja berakhir. Jadi, untuk pencairannya nanti sekaligus dengan pencarian dana insentif PAM Jalur MTQ,” sanggahnya. (zainuddin/BBAM)

BERITA TERKAIT

TERPOPULER