Minggu, Agustus 24, 2025
BerandaHeadlineKades Teluk Selong Ulu Klaim PBJ Melalui Musdes, Warga Mengaku Tak Tahu

Kades Teluk Selong Ulu Klaim PBJ Melalui Musdes, Warga Mengaku Tak Tahu

Link, Martapura – Kepala Desa (Kades) Teluk Selong Kecamatan Martapura Barat dan warga tidak senada terkait proses Pengadaan Barang/Jasa (PBJ) di desa tersebut. Kades klaim prosesnya melalui musyawarah desa (musdes), sementara warga mengaku tidak tahu pemerintah desa telah merelaisasikan PBJ.

Perihal tersebut juga dibenarkan Fadillah,  salah satu warga yang mengaku tidak mengetahui kalau Pemdes Teluk Selong Ulu telah melaksanakan kegiatan PBJ menggunakan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD), baik untuk pembelian TV, CCTV, Laptop, Sound System, printer hingga mesin Alkon.

“Memang Pemdes pernah minta bantu untuk melakukan cek harga barang seperti mesin perontok, mesin pemotong rumput dan alkon. Selanjutnya kami tidak tahu lagi kabarnya. Ditambah dana untuk kegiatan 17 Agustus hanya Rp250 ribu, hal ini yang memicu kemarahan warga,” tuturnya disela aksi geruduk warga ke Kantor Pemdes Teluk Selong..

Padahal tambahnya, seyogianya dalam PBJ baik pengadaan barang elektronik, Pemdes wajib melaksanakan Musdes yang melibatkan Badan Permusyawaratan Desa (BPD).

Dikonfirmasi terkait perihal tersebut, Kades Teluk Selong Ulu, Hery memastikan Pemdes sudah melaksanakan Musdes sebelum melakukan PBJ di tingkat desa.

BACA JUGA :  Status Kemandirian Desa di Kabupaten Banjar Meningkat 

“Intinya sudah kita masukan dalam APBDes dan sudah kita sampaikan kepada warga melalui RT masing-masing dan BPD, bahwa kita akan melaksanakan pengadaan barang hingga menggelar rapat, jadi musdes dilaksanakan di RT masing-masing, total ada empat RT,” ucapnya.

Hery bersikeras warga Desa Teluk Selong Ulu sudah tahu terkait kegiatan PBJ yang dilaksanakan, sebab Pemdes selalu melaksanakan musdes ketika ingin melaksanakan pengadaan yang masuk dalam Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDes).

“Kami memang telah melaksanakan pengadaan barang seperti TV LED merek Samsung, Laptop, Printer, delapan unit  CCTV merek Dahua, satu unit mesin alkon fullset, Toponimi, dan sound system merek BareTone, kalau tidak salah dilaksanakan pada 2023 atau 2024, dan 2025. Tapi kita lupa rinciannya,” akunya.

Ditanya apakah dalam proses PBJ sudah disediakan list atau daftar nama barang yang akan dibeli dari Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI)?

Hery mengaku tidak mengetahui, dan terkesan enggan menanggapi. “Kalau untuk list kita kurang tahu, dan memang pengadaan yang kita laksanakan sesuai dengan kebutuhan desa saja,” ungkap Kades Teluk Selong ini. (zainuddin)

BERITA TERKAIT
spot_img
spot_img
spot_img

BERITA POPULER