Link, Martapura – Turun hujan tidak merata beberapa hari ini memang menguyur wilayah Kabupaten Banjar. Namun sayangnya di sejumlah kawasan langganan kebakaran lahan semak belukar sudah terlanjur kering. Seperti halnya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Desa Penggalaman, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Sabtu (31/8/2024) malam.
Beberapa titik api dalam dua hari ini terpantau di wilayah Kecamatan Martapura Barat dan Sungai Tabuk. Teranyar Karhutla melahap lahan seluas 1 hektare di wilayah Desa Penggalaman, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar.
Penanganan karhutla yang dilakukan oleh tim gabungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang berada di Posko Induk Bincau Indrasari, Martapura, berlangsung sejak pukul 19.30 Wita.
Laporan Pusat Pengendali Operasional (Pusdalops) BPBD Banjar menyebutkan, penanganan sempat terkendala sulitnya sumber air sulit di lokasi, membuat tim gabungan yang melakukan penanganan dilengkapi dengan peralatan lebih dari biasanya.
Peralatan tersebut antara lain 2 unit mobil pikap, 2 unit mesin alkon portabel, 1 unit mobil tangki dan 2 roll selang.
“Dalam penanganan ini kami melibatkan 17 personel, alhamdulillah api bisa lebih cepat diatasi, saat ini status Karhutla di Penggalaman sudah padam,” ujar Kasi Kegawatdaruratan BPBD Banjar, Arifin.
Tim gabungan lanjut Arifin memerlukan waktu sekitar 40 menit untuk memadamkan api yang membakar vegetasi semak belukar, dengan luasan lahan yang terbakar sekitar 1 hektare. (wahyu/BBAM)
 di Desa Penggalaman, Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar, Sabtu (31/8/2024) malam.){kind=link}