Rabu, Maret 19, 2025
BerandaHeadlineKeterlaluan, Efisiensi Anggaran DKISP Malah Beli Mobil

Keterlaluan, Efisiensi Anggaran DKISP Malah Beli Mobil

Link, Martapura  – Disaat pemerintah pusat menyerukan efisiensi anggaran, Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banjar malah lakukan pembelian dua unit mobil dinas di tengah efisiensi anggaran.

Padahal, berdasarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan APBD. Presiden RI Prabowo Subianto telah memerintahkan  agar kegiatan yang dianggap kurang mendesak harus dikurangi, dan alokasi belanja negara dan daerah lebih difokuskan terhadap pembangunan dan peningkatan pelayanan publik.

Dikonfirmasi terkait perihal tersebut, Kepala DKISP Kabupaten Banjar HM Aidil Basith membenarkan bahwa pihaknya telah melakukan pemesanan dua unit mobil dinas, yakni untuk operasional Kepala Dinas pada 2024 dengan pagu anggaran sebesar Rp485.300.000 Juta, dan Sekretaris Dinas Komunikasi Informatika (Kominfo) pada 2025.

“Pengadaan mobil tersebut dilakukan sebelum adanya efesiensi anggaran, dan pemesanannya dilakukan akhir Desember 2024. Februari 2025 mobil untuk Kepala Dinas (Kadis) sudah datang, yakni jenis Toyota All New Veloz,” ujarnya usai gelaran RDP bersama Komisi I pada 13 Maret 2025 kemarin.

Selain memastikan pengadaan mobil operasional Kadis Kominfo berbarengan dengan Kadis lainnya. Sembari menyapu keringatnya, HM Aidil Basith juga menjelaskan alasan dilakukan pembelian mobil operasional untuk Kadis Kominfo tersebut.

“Sudah sepuluh tahun sejak saya menjabat sebagai Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) tidak pernah mendapat fasilitas layaknya pejabat eselon II. Mobil Suzuki APV tahun 2021 itu pengadaanya di zaman saya sebagai Kadishub. Dan saat ini masih difungsikan untuk kegiatan operasional,” beber Aidil Basith terbata-bata.

Ditemui di ruangan kerjanya pada Senin (17/3/2025). Sekretaris DKISP Kabupaten Banjar Faisal pun membenarkan bahwa Dinas Kominfo juga melakukan pembelian mobil operasional untuk sekretaris yang bersumber dari APBD 2025 dengan pagu anggaran sebesar Rp431.291.000 Juta.

“Penganggarannya memang kita siapkan pada akhir 2024. Namun untuk proses pengadaannya kita laksanakan menggunakan anggaran kas pada triwulan pertama sesuai dengan apa yang kita rancangkan sebelumnya. Sehingga pada Januari – Maret 2025 dapat dilaksanakan,” jelasnya.

Tak hanya itu, Faisal juga menjelaskan, mobdin tersebut tidak hanya untuk mendukung operasionalnya sebagai sekretaris, melainkan juga difungsikan kesekretariatan.

“Kita hanya untuk melengkapi kegiatan operasional pada dinas saja, untuk jenis mobil Toyota Veloz. Pengadaanya pun dilakukan sebelum ada perintah untuk melakukan efisiensi anggaran. Kebetulan pada tahap pertama terkait pengadaan barang tidak terdampak efesiensi, hanya kegiatan perjalanan dinas, Bimtek,” ucap Faisal yang masih belum dapat memastikan kapan mobil sekretaris datang. (zainuddin/BBAM)

BERITA TERKAIT
spot_img
- Advertisment -spot_img

BERITA POPULER