Link, Martapura – Luas areal kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayah Kabupaten Banjar terus bertambah. Terbaru, Tim gabungan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar mencatat 5,5 hektare lahan di wilayah Kecamatan Gambut kembali diterjang karhutla.
Lokasi pertama terjadi di Desa Tambak Padi Kecamatan Beruntung Baru. Karhutla yang membakar semak belukar dan pepohonan tersebut lebih cepat ditangani oleh tim gabungan hanya sekitar 45 menit, dengan luasan yang terbakar sekitar 0,5 hektare.
Sementara di lokasi lainnya penanganan karhutla juga dilakukan di Handil Kandangan Desa Kayu Bawang Kecamatan Gambut.
Api yang membakar semak belukar dan pohon galam tersebut berhasil dipadamkan sekitar 2 jam lebih penanganan dengan luasan lahan yang terbakar sekitar 2 hektare.
Api begitu cepat membakar vegetasi semak belukar dan sisa batang padi yang mengering. Penanganan yang dilakukan oleh tim gabungan sekitar pukul 16.00 Wita tersebut berakhir tidak sampai 1 jam.
“Luasan lahan terbakar di lokasi saat ini sekitar 5 hektare, api sudah menurun,” ujar Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Banjar Muhammad Arifin.
Petugas cukup terkendala di lapangan lantaran sulitnya mencari sumber air. Selain itu api yang menyebar beberapa titik sulit dijangkau oleh tim karena posisinya semakin menjauh.
Sementara pada waktu bersamaan karhutla juga terjadi di Komplek Permata Hijau II Kecamatan Gambut yang ditangani oleh tim gabungan Posko Induk BPBD Kabupaten Banjar.
Sebuah rumah semi permanen yang berlokasi di Komplek Permata Hijau II Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar nyaris terbakar pada peristiwa kebakaran hutan dan lahan (Karhutla), Sabtu (26/10/2024) sore.
Untungnya Barisan Pemadam Kebakaran Bomba Gambut langsung melakukan penanganan. Rumah yang terkadang dihuni oleh pemiliknya tersebut selamat dari amukan api. (wahyu/BBAM)
