Link,Jakarta – Tim Ekonom Bank Mandiri sudah membuat pemetaan sektor apa saja yang akan terdampak Program Makan Bergizi Gratis. Dan bagaimana imbasnya ke pertumbuhan ekonomi di tahun 2025.
Setidaknya ada 10 sektor yang akan diuntungkan oleh program pasangan Prabowo-Gibran. Yakni sektor penyediaan makan minum sebesar 54,6 persen dan industri makanan dan minuman sebesar 16.9 persen.
“Dampak positif juga akan dirasakan sektor perdagangan besar dan eceran (5,2 persen), perikanan (3,3 persen), pertanian tanaman pangan (3,1 persen). Sektor perkebunan semusim dan tahunan (2,6 persen), peternakan (2,5 persen), jasa perantara keuangan selain bank sentral (1,2 persen),” kata Kepala Ekonom Bank Mandiri Andry Asmoro dalam ‘Mandiri Macro and Market Brief’, Kamis (26/9/204).
Sektor pertanian tanaman holtikultura semusim dan tahunan juga akan diuntungkan (2,2 persen). Serta sektor industri kimia, farmasi dan obat tradisional (0,8 persen).
Tim Bank Mandiri, tambah Andry, juga sudah menghitung berapa kira-kira dampaknya ke perekonomian nasional. “Program Makan Siang Gratis diperkirakan akan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 1,9 persen di tahun 2025,” ucapnya.
Dampak positif lainnya adalah potensi peningkatan output nasional atau multiplier output sebesar Rp824,8 triliun. Potensi peningkatan nilai tambah nasional sebesar Rp379,6 triliun, serta peningkatan tenaga kerja nasional sebanyak 7,68 juta orang.