Link, Banjarbaru – Memasuki akhir Tahun 2022 pekerjaan proyek Pembangunan Gedung Laboratorium Terpadu Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarbaru, belum juga rampung.
Salah satu pekerja bagian Kepala Logistik pada Proyek Pembangunan Gedung Laboratorium ULM, Ari mengatakan, saat ini memang masih ada pekerjaan yang belum selesai.
“Diantaranya pembangunan drainase, dan beberapa bagian gedung yang ada,” ungkapnya kepada linkalimantan.com Sabtu 10 Desember 2022.
Menurutnya keterlambatan pembangunan pada gedung tersebut lantaran bahan yang sangat sulit untuk didapatkan.
“Misalnya seperti keramik nah itu harus kita pesan dari Jakarta dulu. Kalau di sini kebanyakan tidak ada barangnya. Akibatnya molor yang tadinya bisa dikerjakan dalam satu minggu, bisa jadi molor seminggu lagi,” bebernya.
Dirinya berharap proyek pekerjaaan tersebut bisa terlaksana tepat waktu.
Diketahui dari plang proyek yang ada di depan bangunan, bahwa pembanguan gedung tersebut menghabiskan dana Dua Puluh Delapan Miliar Dua Ratus Tiga Puluh Juta Rupiah.
Dalam plang itu juga gedung tersebut sudah dikerjakan dari tanggal 8 Februari 2022 dan lama pekerjaan ada 326 hari kalender.
Untuk PT yang mengerjakan, yakni PT. BREINS VERI, adapun NO kontrak 2890/UN8/E/Kontruksi/2022. (oetaya/BBAM)