Bismillahhirahmannirahim
Pemilu adalah sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat yang dilaksanakan secara langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil dalam Negara Kesatuan Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945. Dengan kata lain, pemilu merupakan sarana bagi rakyat untuk menjalankan kedaulatan dan merupakan lembaga demokrasi.
SAPARIYANSYAH, BUDAYAWAN SPIRITUAL
Catatan Dari Beranda Kota Martapura
Setiap lima tahun sekali pemerintahan negeri kita tercinta Indonesia telah menyiapkan fasilitas anggaran triliunan rupiah. Semua itu disediakan sebagai sarana bagi rakyat untuk menjalankan kedaulatan dan merupakan lembaga demokrasi atau dengan istilah lain sebagai panggung kontribusi dan pengabdian dengan kendaraan yang namanya politik.
Dalam sebuah diskusi di Beranda Kota Martapura, kami bersepakat jika politik itu sendiri merupakan instrumen untuk memperoleh kekuasaan, instrumen untuk menjalankan kekuasaar, instrumen untuk mempertahankan kekuasaan, instrumen untuk berkompetisi dalam merebut kekuasaan ini semua adalah politik.
Sehingga politik tidak bisa menjadi baik atau buruk. Yang bisa menjadikan baik atau buruk adalah orang yang memanfaatkan itu. Jadi kalau orang baik memanfaatkan politik dia pasti akan menjadikan politik itu dengan cara yang baik. Tapi orang yang tidak baik masuk kedalam dunia politik dia akan memanfaatkan instrumen politik tersebut untuk keuntungannya dia dan keuntungan Yang buruk lainnya
Tujuan kekuasaan adalah kesejahteraan, keamanan dan keadilan masyarakat. Tujuan dari akhir kekuasaan adalah kesejahteraan. Keamanan serta keadilan dari masyarakat, hal ini harus senantiasa terus menerus meningkat. hal inilah yang sering terlupakan oleh mereka yang bergabung dalam dunia politik karena mereka hanya sibuk di bagian berebut kekuasaan.
Berbagi kekuasaan akan tetapi lupa bahwa tujuan dari kekuasaan /amanah yang mereka peroleh tersebut adalah untuk kesejahteraan, keadilan dan keamanan masyarakat
Politik adalah jabatan yang strategis. Kenapa strategis? Karena politik berkaitan terhadap dengan hajat hidup orang banyak. Oleh karena itu politik menjadi strategis, karena mereka yang senantiasa selalu berpikir untuk keinginan rakyat (masyarakat), aspiras rakyat, keperluan dari masyarakat dan mencarikan solusi-solusi terbaik bagi masyarakat dan daerahnya. Itulah yang dinamakan politisi.
Politik adalah panggung kontribusi dan pengabdian jadi politik bukan panggung untuk mengakumulasi kekayaan, panggung untuk popularitas, panggung untuk mengejar status, atau panggung untuk memperkuat kelompok-kelampok terlentu ( (apakah keluarga anda, etnik anda, kelompok agama anda) bukan seperti itu.
Jadi bagi mereka yang terjun ke dalam dunia Politik seharusnya mereka yang sudah selesai dengan dirinya sendiri. Mereka yang tidak fokus untuk memikirkan internal keperluan mereka, harus orang yang lebih konsen untuk memikirkan masyarakatnya serta lingkungannya dan daerahnya untuk terus berkembang menjadi! lebih baik lagi.
Afwan
Wassalam