Link, Banjarbaru – Perubahan anggaran 2023 telah diproyeksikan, dan disampaikan dalam rapat Paripurna Kebijakan Umum APBD dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) Perubahan tahun anggaran 2023.
Laporan ini langsung disampaikan oleh, HM Aditya Mufti Arifin Wali Kota Banjarbaru, di Aula Graha Paripurna DPRD Kota Banjarbaru, Selasa (1/8/2023).
Pada laporannya, terdapat perubahan anggaran pada pendapatan daerah. Yang mana, semulanya dianggarkan sebesar Rp. 1,2 Triliun, pada perubahan turun menjadi Rp. 1,1 Triliun.
“Memang pada KUA-PPAS ini, ada penurunan pada Pendapatan Daerah,”ucap Aditya.
Berbanding terbalik dengan proyeksi pendapatan yang mengalami penurunan, sebaliknya proyeksi Belanja Daerah pada KUA-PPAS ini mengalami kenaikan. Semula diproyeksikan sebesar, Rp. 1,2 Triliun pada proyeksi anggaran perubahan naik menjadi Rp. 1,4 Triliun.
“Dari proyeksi perubahan APBD 2023 tersebut, maka terjadi defisit anggaran sebesar Rp. 325 Miliar,” tambahnya.
Sementara itu, Fadliansyah Akbar Ketua DPRD Kota Banjarbaru mengatakan akan secepatnya menuntaskan KUA-PPAS yang telah disampaikan oleh Pemko Banjarbaru. Dengan target selesai, pada September 2023 mendatang.
“KUA PPAS ini paling lambat minggu kedua bulan Agustus, dan selanjutnya maraton untuk perubahan, mungkin September sudah tuntas,” ucapnya. (wahyu/BBAM)
