Kamis, Maret 20, 2025
BerandaHeadlineSekwan Tidak Ingin Kasus Seperti iPad Terulang Kembali

Sekwan Tidak Ingin Kasus Seperti iPad Terulang Kembali

Link, Banjarbaru – Masih ingat dengan perkara dugaan tindak pidana korupsi  pengadaan iPad yang terjadi dilingkup Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarbaru? Nah, sepertinya hal itu benar-benar menjadi pelajaran berharga bagi pejabat di lingkungan Sekretariat DPRD Kota Banjarbaru.

Terjeratnya beberapa pejabat di lingkungan Sekretariat DPRd Kota Banjarbaru dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi pengadaan iPad beberapa waktu lalu, menjadi pelajaran berharga. Begitu kata  Sekertaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) m Banjarbaru yang barupun Arna Waty kepada Linkalimantan.com.

“Karena perkara itu merupakan suatu alaram bagi saya dan rekan saya agar selalu berhati-hati dalam melakukan pekerjaan,” ungkapnya kepada Linkimamtan.com Kamis 15 Desember 2022.

Bagaimana tidak tegasnya, pasalnya dari awal penetapan tersangka iPad itu 2 orang yakni AY dan AS, hingga sampai saat ini, kasusu tersebut terus saja bergulir.

Bahkan, tambahnya lagi, baru-baru tadi tim penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Banjarbaru kembali menetapkan 2 orang tersangka lagi yakni MJS dan AR. Mereka berperan sebagai PPTK dan rekanan pelaksana.

“Karena itulah, sejak awal saya dipercaya untuk menjabat sebagai sekwan, pihaknya harus sangat berhati-hati dalam bekerja,” ujarnya.

Saat ini sebut Erna, salah satu langkah yang dilakukan dirinya agar pekerjaannya aman dan berjalan sesuai dengan perintah, maka mereka harus benar-benar mempertimbangkan dan mempelajari aturannya.

“Misalnya pekerjaan pembangunan, atau pengadaan, nah karena sekwan kemampuannya terbatas untuk masalah itu. Maka kami wajib mencari tahu terlebih dahulu dengan cara melakukan konsultasi kepada para instansi terkait misalnya seperti PUPR atau ULP,” bebernya.

Dengan seperti itu Jelas Erna pekerjaan yang dilakukan oleh pihaknya tidak akan   melawan hukum.

“Mudah-mudahan dengan langkah yang kami lakukan itu tidak ada permasalahan,” akhirnya. (oetaya/BBAM)

BERITA TERKAIT
spot_img
- Advertisment -spot_img

BERITA POPULER