Link, Banjarbaru – Belum sampai akhir tahun, Pendapatan Daerah yang dihasilkan dari Lapangan Murjani sudah melampaui target. Bagaimana tidak, Lapangan Murjani saat ini jadi tempat pelaksanaan acara-acara besar.
Baru-baru ini pun, acara besar Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan pun dihelat di Lapangan Murjani. Tentu hal tersebut, dapat menghasilkan Pendapatan Daerah yang sangat besar.
Sartono, Kepala Bagian Umum Sekretariat Kota Banjarbaru mengatakan sampai bulan ini pendapatan dari Lapangan Murjani mencapai angka Rp 450 Juta. Dari target 2023 sebesar Rp 350 Juta, artinya belum sampai satu tahun sudah melampaui target sebesar Rp 100 Juta.
“Alhamdulillah, sudah melampaui target Rp 100 juta, dan sampai Desember pun masih ada agenda,” ungkapnya kepada Linkalimantan.com, Rabu (6/9/2023).
Ia menjelaskan, bahwa yang dipungut biaya dalam pemakaian Lapangan Murjani adalah agenda-agenda Event Organizer (EO). Serta harus, diutamakan kegiatan tematik bukan pasar pindah, bukan juga kegiatan-kegiatan sosial, dan kenegaraan.
“Kalau sesuai Perda yang dipungut biaya ada EO nya, dan penyelenggara pun harus 75 persen itu berbentuk tematik,” tambahnya.
Sedangkan untuk biaya sewa, sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) ditetapkan sebesar Rp 5 Juta per hari. Tidak ada maksimal hari, untuk menggelar acara di Lapangan Murjani.
“Sampai saat ini sih belum ada ya untuk maksimal hari, tetapi biasanya penyelenggara menyewa paling maksimal itu 7 hari,” pungkasnya. (wahyu/BBAM)