spot_img

Pemprov Kalsel Berikan Penghargaan Proklim Lestari Untuk 6 Desa

Link, Banjarbaru – Gubernur Kalimantan Selatan H. Muhidin melalui Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Adi Santoso, secara resmi menyerahkan penghargaan Adipura 2023, Program Kampung Iklim (ProKlim), serta penghargaan Lomba Inovasi Desa/Kelurahan Terbaik Provinsi Kalsel Tahun 2024.

Acara penyerahan penghargaan berlangsung di Aula Kantor Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kalsel di Banjarbaru, Senin (16/12) siang itu dihadiri oleh Ketua DPRD Kalsel, Ketua Komisi III DPRD Kalsel, serta Pj. Walikota/Bupati se-kalsel.

Selain itu, hadir juga Kepala Balai Pengendalian Perubahan Iklim Regional Kalimantan atau perwakilannya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dari berbagai kabupaten dan kota, serta Camat, Lurah, Kepala Desa, tokoh masyarakat, dan elemen daerah lainnya yang menerima penghargaan Proklim dan Lomba Inovasi Desa tingkat Kalsel serta tamu undangan lainnya.

Pada tahun 2023, delapan kabupaten/kota di Kalsel berhasil meraih Piala Anugerah Adipura, yaitu: Kota Banjarbaru, Kabupaten Tabalong, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Kabupaten Tapin, Kabupaten Barito Kuala, Kabupaten Tanah Laut, dan Kabupaten Tanah Bumbu.

Tak hanya itu, tiga daerah lainnya yakni Kota Banjarmasin, Kabupaten Balangan, dan Kabupaten Kotabaru menerima Sertifikat Adipura.

Masing-masing daerah tersebut mendapatkan kontainer sampah sebagai fasilitas tambahan untuk menunjang pengelolaan lingkungan.

Sebagai bentuk apresiasi, Pemerintah Provinsi Kalsel menyerahkan delapan unit dump truck untuk mendukung pengelolaan persampahan di masing-masing daerah penerima penghargaan.

Kemudian, Tahun 2024 ini juga menjadi momentum peningkatan untuk Proklim di Kalsel, jika pada tahun 2023 hanya lima desa/kelurahan yang meraih Proklim Lestari, kini jumlah tersebut meningkat menjadi enam, meliputi:

• Desa Padang Panjang, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar
• Kelurahan Sekumpul, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar
• Desa Bitahan Baru, Kecamatan Lokpaikat, Kabupaten Tapin
• Desa Ribang, Kecamatan Muara Uya, Kabupaten Tabalong
• Desa Tanta, Kecamatan Tanta, Kabupaten Tabalong
• Dusun III Desa Pandan Sari, Kecamatan Kintap, Kabupaten Tanah Laut

Berikutnya, Proklim Trophy Utama berhasil diraih oleh tiga desa, yakni Desa Warukin di Tabalong, Desa Bulurejo di Tanah Bumbu, dan Desa Salam Babaris di Tapin. Sebagai penghargaan, masing-masing penerima Proklim Lestari dan Trophy Utama menerima kendaraan roda tiga untuk mendukung aktivitas pengelolaan lingkungan.

Lebih lanjut, Kalsel juga mencatatkan pencapaian luar biasa lainnya dengan 26 Proklim Sertifikat Utama, 71 Proklim Madya, dan 32 Proklim Pratama, menjadikan total desa/kelurahan yang diapresiasi pada tahun ini sebanyak 139 wilayah.

Selain penghargaan utama, pada kesempatan itu juga diberikan apresiasi kepada pemenang Lomba Inovasi Desa/Kelurahan Terbaik Tahun 2024 yang diikuti oleh 33 desa dan kelurahan sepanjang Sungai Martapura. Sebanyak 20 peserta dengan nilai terbaik menerima hadiah berupa perahu atau kelotok pengangkut sampah sebagai bentuk dukungan atas upaya mereka dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan.

Baca juga  Festival E-Sport Paman Birin 2023, Bukan Sekadar Hiburan

Dalam sambutan tertulisnya Gubernur Kalsel, H. Muhidin, yang dibacakan Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Adi Santoso menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan yang dinilai sebagai bentuk nyata komitmen Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dalam menggerakkan seluruh lapisan masyarakat untuk menjaga dan mengelola lingkungan hidup secara berkelanjutan.

“Pada kesempatan ini, saya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya acara penyerahan penghargaan Adipura, Proklim, dan Lomba Inovasi Desa/Kelurahan terbaik. Penghargaan ini merupakan wujud dukungan pemerintah dalam mendorong partisipasi masyarakat serta pemerintah kabupaten/kota untuk mewujudkan pengelolaan lingkungan hidup yang berkelanjutan,” ungkapnya.

Gubernur juga menegaskan pentingnya peran semua pemangku kepentingan dalam meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap lingkungan. Selain itu, penghargaan ini diharapkan mampu memotivasi munculnya berbagai inovasi di bidang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup di Kalsel.

“Melalui penghargaan ini, saya berharap seluruh pemangku kepentingan dapat meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap lingkungan hidup. Selain itu, inovasi dalam perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup harus terus didorong agar Banua kita tercinta menjadi lebih baik,” tambah H. Muhidin.

Senada dengan yang disampaikan oleh Gubernur Kalsel, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kalsel, Hanifah Dwi Nirwana turut menyampaikan rasa bangganya atas berbagai capaian yang diraih dalam pengelolaan lingkungan di daerah ini. Menurutnya, pencapaian ini adalah hasil kerja keras bersama seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menjaga dan meningkatkan kualitas lingkungan hidup.

“Semua capaian ini tentu menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi Provinsi Kalimantan Selatan. Kami menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh kabupaten/kota yang telah berpartisipasi. Semoga apresiasi yang diberikan dapat bermanfaat dan semakin meningkatkan semangat kita dalam menjaga serta mengelola lingkungan,” ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kalsel.

Lebih lanjut, ia berharap momentum kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kelestarian lingkungan. Ia juga menegaskan bahwa tanggung jawab menjaga lingkungan tidak hanya untuk masa kini, tetapi juga demi masa depan generasi mendatang.

“Melalui kegiatan apresiasi ini, saya berharap kita semua semakin aware terhadap pentingnya menjaga lingkungan. Mari kita terus berupaya menjadikan Banua kita lestari, hijau, dan nyaman untuk anak-cucu kita di masa yang akan datang,” tutupnya. (tri)

BERITA LAINNYA

spot_img

BERITA TERBARU