Link, Martapura – Berulang kali Rapat Paripurna DPRD Banjar tak memenuhi kuota forum (korum), membuat Pimpinan DPRD Banjar berang dan menyegel ruang paripurna.
Pimpinan DPRD Banjar, HM Rofiqi dan Ahmad Zacky Hafizi merasa geram dengan seringkalinya rapat paripurna tidak kourum.
“Kami hari ini sepakat menyegel pintu ruangan Rapat Paripurna DPRD Banjar. Karena tidak ada manfaatnya ruangan itu,” ujar Ketua DPRD Banjar HM Rofiqi didampingi Waket DPRD Banjar Ahmad Zacky Hafizi, usai menyegel dengan memasang rantai bergembok di pintu ruang paripurna, Kamis 20 Oktober 2022.
Kronologi penggembokan pintu sendiri dilakukan karena rapat paripurna yang membahas tiga agenda Raperda Kabupaten Banjar tidak kourum
“Ini kejadian yang sudah sekian kalinya terjadi. Sangat memalukan. Lebih baik kita segel ruangannya,” ujarnya.
Rofiqi pun menegaskan Rapat Paripurna DPRD itu digelar menggunakan uang negara.
“Kalau seperti ini terus, sama saja menghabiskan uang negara. Ini kan sangat memalukan dan serasa menepuk muka sendiri,” katanya.
Penyegelan pintu hari ini sebut politisi Partai Gerindra Kabupaten Banjar ini, merupakan warning.
“Nanti kalau hal ini terulang kembali, kami akan mencor pintu ini secara permanen,” ujarnya.
Sementara itu, rapat paripurna hari ini membahas tiga Raperda Kabupaten Banjar. Diantaranya Raperda tentang penambahan modal untuk PT BPR.
Namun paripurna gagal terlaksana karena pesertanya tetap tidak memenuhi kourum meskipun sempat discore dua kali.
“Setelah discore dua kali jumlah anggota DPRD Banjar yang ada hanya 23 anggota. Sedangkan syarat kourum minimal 30 anggota atau 2/3 dari total anggota. Alhirnya saya pun mengambil keputusan, rapat paripurna hari ini tidak bisa dilaksanakan,” ujar Zacky yang menjadi pimpinan rapat.(spy)