Minggu, September 15, 2024
BerandaHeadlineDesa Awang Bangkal Barat Terima Penghargaan Desa Terbaik Nasional

Desa Awang Bangkal Barat Terima Penghargaan Desa Terbaik Nasional

Link, Martapura – Upaya keras aparatur Pemerintahan Desa Awang Bangkal Barat, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar untuk penurunan stunting, akhirnya berbuah manis. Bersama 14 desa lain se Indonesia, desa yang dipimpin Kades Pajrul Ripani ini berhasil mendapat penghargaan berkinerja terbaik dari Pemerintah melalui Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).

“Alhamdulillah, ini keberhasilan kita semua. Baik aparatur desa maupun masyarakat Desa Awang Bangkal yang saling bahu membahu membangun kesadaran betapa pentingnya menciptakan generasi berkualitas,” ujar Pajrul kepada Linkalimantan.com, Jumat 9 September 2024.

Pajrul menjelaskan, penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar dalam Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Percepatan Penurunan Stunting tahun 2024 yang dipimpin oleh Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin di Jakarta, Rabu, 4 September 2024.

“Desa Awang Bangkal sendiri menjadi satu-satunya perwakilan dari Kalimantan Selatan yang mengdapatkan penghargaan tersebut,” katanya.

Ke-15 desa yang menerima penghargaan yakni Desa Awang Bangkal Barat, Kab. Banjar, Kalimantan Selatan,  Desa Tegaren, Kab. Trenggalek, Jawa Timur; Desa Mentayan, Kab. Bengkalis, Riau, Nagari (Desa) Bukik Sikumpa, Kab. Lima Puluh, Sumatera Barat; Desa Giritirto, Kab. Gunungkidul, DI Yogyakarta; dan Desa Nase Me, Kab. Bireun, Aceh.

Selain itu, Desa Kupahandap, Kab. Pandeglang, Banten; Desa Keciput, Kab. Belitung, Kepulauan Bangka Belitung, Desa Setanggor Selatan, Kab. Lombok Timur, NTB, Desa Buata, Kab. Bone Bolango, Gorontalo.

Baca juga  Giliran Bupati Banjar Mangkir dari Panggilan Panitia Angket

Selanjutnya, Desa Sungai Pukat, Kab. Sintang, Kalimantan Barat; Desa Adolang, Kab. Majene, Sulawesi Barat; Desa Puna, Kab. Timor Tengah Selatan, NTT; Desa Macuan, Kab. Manokwari, Papua Barat; dan Desa Tihuana, Kab. Maluku Tengah, Maluku.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Banjar, H Syahrialludin yang juga hadir dalam Rakornas tersebut menyatakan, bahwa penghargaan merupakan buah dari kerja keras dan komitmen seluruh elemen di Desa Awang Bangkal Barat.

“Ini adalah hasil dari komitmen yang kuat dari pemerintah desa dan keterlibatan aktif seluruh stakeholder serta perangkat desa,” ujarnya, mengutip kompasindo.co.id

Salah satu kunci sukses desa lanjut Syahrialludin, adalah inovasi dalam meningkatkan Pendapatan Asli Desa. Inovasi tersebut diwujudkan dalam bentuk bantuan gratis bagi masyarakat yang terdampak stunting.

“Kepala desa memberikan bantuan gratis kepada masyarakat yang aktif mengikuti kegiatan Posyandu, termasuk berobat gratis. Ini adalah salah satu,” tambahnya.

Tidak hanya itu, Desa Awang Bangkal Barat juga mendapat dukungan penuh dari Pemkab Banjar. Yakni dengan membentuk tim khusus di tingkat kabupaten melibatkan semua stakeholder, termasuk SKPD terkait.

“Kami juga menjalankan program ‘Bapak Asuh’ untuk anak-anak yang terdampak stunting, di mana setiap bulan kepala dinas, camat, hingga bupati menjadi orang tua asuh bagi anak-anak tersebut,” jelasnya.(spy)

BERITA TERKAIT

TERPOPULER