Link, Jakarta – Sebuah platform dibuat untuk menampilkan daftar para koruptor di Brasil. Bernama Transparency Card, situs tersebut dirilis oleh sebuah perusahaan agensi digital bernama AKQA.
Transparency Card berisi pengeluaran pejabat secara real time. Masyarakat bisa mengawasinya langsung melalui ponselnya.
“Mereka menggunakan uang kami. Jadi Anda harus melihat bagaimana mereka membelajakannya,” kata Chief Creative Officer Global AKQA, Hugo Veiga, dikutip dari Fast Company, Rabu (15/5/2024) sebagaiman dilansir dari CNBC Indonesia.
Transparency Card bisa diakses baik di Brasil maupun luar wilayah tersebut. Pengguna bisa memilih politisi yang ingin diketahui informasinya.
Setelah memilih, kartu politisi akan masuk dalam aplikasi Wallet. Setiap pembelian dengan kartu pemerintah akan ada notifikasi yang masuk ke pengguna, termasuk informasi soal jumlah uang, lokasi dan waktunya.
Alat tersebut bukan hanya bisa digunakan di Brasil. Namun negara dengan data terbuka soal belanja publik bisa mengaksesnya, misalnya USAspending.gov milik Amerika Serikat (AS).
Brasil sebenarnya memiliki portal yang bisa diakses publik untuk memantau pengeluaran pajak. Namun Fast Company melaporkan terlalu sulit menggunakannya.
Veiga juga mengakui hal tersebut. Bahkan menyebut platform itu dianggap labirin oleh jurnalis investigatif dan pakar data.
“Fakta bahwa ini terbuka bukan berarti bisa diakses,” ucapnya.
Sementara itu, Veiga mengatakan platformnya cocok pada masyarakat negara yang tidak menganggap korupsi sesuatu yang mencolok. Mereka tidak terlalu memperhatikannya, ucapnya.
“Korupsi terjadi saat masyarakat tidak memberikan perhatian yang semestinya,” kata Veiga.
