Doa masuk makam dibaca ketika memasuki pemakaman saat hendak berziarah. Jelang Ramadan 2023, terdapat sejumlah tradisi yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia salah satunya ziarah kubur.
Umumnya tradisi ziarah kubur dilakukan untuk mengenang dan mendoakan anggota keluarga yang telah wafat. Purwadi dalam bukunya yang bertajuk Jejak Para Wali dan Ziarah Spiritual menjelaskan bahwa kata ziarah diserap dari bahasa Arab yakni ziyarah yang artinya kunjungan.
Pelaksanaan ziarah kubur terdapat dalam salah satu hadits, Rasulullah SAW bersabda:
“Aku melarang kalian berziarah kubur, tetapi sekarang silahkan ziarah kubur,” Dalam riwayat lain: Barang siapa yang hendak ziarah kubur silahkan, karena ziarah kubur dapat mengingatkan akan akhirat,” (HR Muslim).
Doa Masuk Makam
Mengutip dari buku Doa-doa Pilihan Kumpulan Doa Mustajab Sehari-hari yang Mudah Dikabulkan karya Ustaz Asan Sani Ar-Rafif, berikut merupakan bacaan doa masuk makam.
Bacaan Doa Masuk Makam Foto: Buku Doa-doa Pilihan Kumpulan Doa Mustajab Sehari-hari yang Mudah Dikabulkan karya Ustaz Asan Sani Ar-RafifArab latin: Assalaamu’alaaikum ayyatuhal arwaahul faaniyyatu wal abdaanul baaliyatu wal ‘izhaamun nakhiratul latii kharajat minad dun-yaa wa hiya billahi mu’minatun allaahummadkhil ‘alaihim ruuhan minka wa salaaman minni.
Artinya: “Keselamatan semoga atas kalian wahai arwah yang telah rusak, jasad yang telah busuk, tulang yang telah remuk yang keluar dari dunia dan percaya kepada Allah. Wahai Allah, masukkanlah kesenangan atas mereka dari-Mu dan keselamatan dariku,”
Adab Memasuki Area Pemakaman
Merangkum arsip detikHikmah, berikut adalah sejumlah adab yang bisa diperhatikan ketika memasuki area pemakaman.
- Ucapkan Salam
Mengucapkan salam termasuk ke dalam salah satu adab memasuki area pemakaman atau kuburan. Berikut ucapan salam yang bisa dilafalkan:
السَّلَامُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الدِّيَارِ مِنْ الْمُؤْمِنِينَ وَالْمُسْلِمِينَ وَإِنَّا إِنْ شَاءَ اللَّهُ بِكُمْ لَاحِقُونَ أَسْأَلُ اللَّهَ لَنَا وَلَكُمْ الْعَافِيَة
Artinya: “Keselamatan kepada penghuni kubur dari kaum mukminin dan muslimin, kami InsyaAllah akan menyusul kalian semua. Aku memohon keselamatan kepada Allah untuk kami dan dan kalian semua,” (HR. Muslim).
- Tidak Menggunakan Alas Kaki di Kuburan
Saat berziarah disunnahkan untuk tidak memakai alas kaki saat berjalan di atas kuburan. Hal ini bertujuan untuk menghormati penghuni kuburan. Sebagaimana dalam sebuah hadits:
يَا صَاحِبَ السِّبْتِيَّتَيْنِ، أَلْقِ سِبْتِيَّتَكَ! فَنَظَرَ الرَّجُلُ فَلَمَّا عَرَفَ رَسُوْلَ اللهِ، خَلَعَهُمَا فَرَمَى بِهِمَا
Artinya: “Wahai orang yang memakai sendal, celaka engkau, lepaslah sandalmu! Lalu orang itu melihat dan tatkala dia mengetahui (bahwa yang menegurnya adalah) Rasulullah SAW maka dia melepas dan melempar sandalnya,” (HR. Abu Daud).
Tetapi, jika tanah kuburan itu bertanah panas, basah, dan sebagainya, maka diperbolehkan untuk memakai sandal.
- Membaca Surat Pendek
Dengan membaca surat pendek, orang yang hadir akan mendapat pahala. Sementara bagi mayatnya diharapkan akan mendapat rahmat.
- Mendoakan Mayat
Rasulullah menziarahi kuburan sahabatnya untuk mereka dan memohon ampunan untuk mereka. Diperbolehkan untuk mengangkat tangan ketika mendoakan mayat dan disarankan untuk menghadap kiblat.
- Tidak Duduk dan Berjalan di Atas Kuburan
Tidak duduk dan berjalan di atas kuburan juga termasuk ke dalam adab berziarah. Sementara itu, diperbolehkan bila berjalan di samping atau di antara pusara-pusara kubur.
Berikut bunyi sabda Rasulullah SAW:
لأنْ يَجْلِسَ أحَدُكُمْ عَلَى جَمْرَةٍ، فَتُحْرِقَ ثِيَابَهُ فَتَخْلُصَ إِلَى جِلْدِهِ خَيْرٌ لَهُ مِنْ أنْ يَجْلِسَ عَلَى قَبْرٍ
“Sungguh jika salah seorang dari kalian duduk di atas bara api sehingga membakar bajunya dan menembus kulitnya, itu lebih baik daripada duduk di atas kubur,” (HR. Muslim).
Itulah pembahasan mengenai doa masuk makam beserta adabnya. Doa tersebut bisa dipanjatkan ketika melakukan ziarah kubur sebelum Ramadan tiba. (net)
Sumber: Detik.com