Link, Martapura – POLRI turut ambil bagian untuk mensukseskan gelaran momen 5 Rajab 1447 Hijriah pengajian rutin malam Senin, dengan menerjunkan 1.200 personel gabungan.
Kapolres Banjar AKBP M Ifan Hariyat Taufik mengatakan, setelah kegiatan Operasi Kepolisian Terpusat dengan sandi ‘Operasi Lilin Intan 2024’ yang dilaksanakan selama 13 hari berakhir, 1.200 personel gabungan dari Polda Kalsel, Polres Banjar, Polres Banjarbaru, serta instansi terkait lainnya siap diterjunkan di memon yang berbarengan dengan Haul ke-20 Syekh Muhammad Zaini bin Abdul Ghani yang masyhur disapa Abah Guru Sekumpul.
“Berdasarkan prediksi intelejen, kegiatan rutin malam Senin pada momen 5 Rajab 1447 Hijriah akan dihadiri banyak jemaah. Karena itu 1.200 personel gabungan sudah siap diterjunkan. Tentunya kita akan dibantu sebanyak 32.000 relawan dengan jumlah total sebanyak 495 titik Pos di Kalimantan Selatan,” ujarnya pada Jumat (27/12/2024).
Sedangkan untuk jalur kedatangan dan kepulangan para jemaah, lanjut AKBP M Ifan Hariyat menjelaskan, yakni dilaksanakan seperti kegiatan saban tahunnya, yakni menggunakan stiker sesuai warna yang sudah ditentukan guna memudahkan menentukan kantong parkir dan arus balik.
“Untuk jemaah yang datang dari arah Hulu Sungai menggunakan stiker warna biru. Jemaah dari Banjarmasin, dan Barito Kuala (Batola) menggunakan stiker warna merah, sedangkan untuk jemaah yang datang dari Tanah Laut (Tala) menggunakan stiker warna kuning,” jelasnya.
Begitu juga untuk plotting personel, akan dilaksanakan Polres Banjar seperti pelaksanaan Haul Abah Guru Sekumpul seperti di tahun sebelumnya.
“Ketika kedatangan jumlah jemaah dan kendaraan meningkat maka akan ada Pos untuk lokasi parkir di Banjarbaru, tentunya kita terus berkoordinasi dengan Polres Banjarbaru,” jelasnya.
Ia juga mengimbau kepada para jemaah agar memastikan kondisi rumah yang ditinggalkan, baik pintu, jendela, dan kabel listrik aman, serta tetap menjaga kesehatan, ketertiban dalam berlalulintas guna mencegah hal-hal yang tidak diinginkan. Tentunya tetap mengikuti arahan dari para petugas di lapangan. (zainuddin/BBAM)
