Link, Banjarbaru – Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru melalui Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah menggelar Festival Literasi Banjarbaru 2022, dengan pawai literasi dan flash mob di depan Balai Kota Banjarbaru sebagai upaya meningkatkan minat baca dan kesenian berbahasa, Sabtu (22/10/2022).
Festival tersebut diikuti tokoh-tokoh penggiat literasi dan 2.760 peserta (pelajar dan pendamping) dari sekolah dasar (SD) serta sekolah menengah pertama (SMP).
Wali Kota Banjarbaru M Aditya Mufti Ariffin dalam sambutannya mengatakan, akses keterbacaan aksara sebagai kota yang terbuka menjadikan Banjarbaru mestinya lebih unggul dari daerah lain di Kalimantan Selatan.
“Banjarbaru terletak di segitiga emas Kalimantan Selatan, tentu memiliki peluang yang lebih besar untuk lebih maju dengan akselerasi literasi,” tuturnya.
Ia menyebutkan, peringatan Hari literasi di Banjarbaru ini bertujuan agar minat baca, minat kepada literasi ini lebih mengkat lagi terkhusus di Banjarbaru. Diharapkan kedepannya literasi ini lebih diminati oleh masyarakat.
“Kami mengimbau kepada seluruh sekolah untuk lebih menghidupkan dan mengaktifkan lagi gerakan cinta literasi,” ucapnya.
Festival literasi Banjarbaru ini merupakan kali kedua dilaksanakan oleh dinas arsip dan perpustakaan daerah Kota Banjarbaru yang dimulai dengan lokakarya menulis untuk warga Banjarbaru pada hari ini.
“Diharapkan dari lokakarya hari ini, peserta bisa mengikuti lomba menulis kisah inspirasi pada puncak festival Oktober mendatang. Kegiatan festival literasi ini diharapkan bisa menjadi role model di Kalsel dalam menyelenggarakan event literasi,” tutur Aditya dalam sambutannya.
Sementara itu, Kepala Sekolah Dasar Negeri 1 Kemuning, Risnawati menyampaikan apresiasi dengan diselenggarakannya kegiatan Festival Literasi Banjarbaru 2022 ini.
“Sangat senang sekali. Kami ingin mengajak dan memperkenalkan pada anak-anak supaya mereka lebih rajin dan gemar membaca,” ucapnya.
Ia berharap, kedepannya dapat meningkatkan minat baca dan tidak ada lagi anak-anak yang tidak bisa membaca atau buta huruf, sehingga terwujud Banjarbaru juara. (juwita/BBAM)