Link, Jambi – Kerinduan masyarakat Suku Banjar di Provinsi Jambi terhadap seni budaya sedikit terobati. Ini setelah Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor atau Paman Birin membawa 20 orang seniman asal Banua ke Provinsi Jambi.
Para seniman banua ini membawakan kesenian teater tradisional Mamanda untuk menghibur bubuhan Banjar di Jambi.
Hiburan rakyat Mamanda ini digelar dalam rangkaian halal bihalal dan pelantikan pengurus Kerukunan Bubuhan Banjar (KBB) Provinsi Jambi, Sabtu (24/6) malam.
Kesenian teater kali ini membawa lakon tentang orang Banjar di perantauan yang rindu atau dandaman terhadap tanah kelahirannya.
Paman Birin pun menyaksikan secara langsung kesenian teater Mamanda didampingi Penjabat Bupati Hulu Sungai Utara Zakly Asswan, Staf Khusus Achmad Maulana, Taufik Arbain, Guru Supian Al Banjari, Pengurus KBB se-Dunia Rusbandi serta sejumlah kepala dinas Lingkup Pemprov Kalsel seperti Kadispora Hermansyah, Kadis PUPR Ahmad Solhan, Kepala Biro Umum Rospana Sofian.
Warga bubuhan Banjar di Jambi yang hadir pun terlihat antusias menyaksikan pertunjukkan.
Paman Birin mengungkapkan, pagelaran Mamanda ini diadakan dengan maksud agar dapat menjaga dan melestarikan kebudayaan Banjar.
Sementara itu, Kastan salah satu urang banjar yang berada di jambi mengaku terkesan dengan teater tradisional Mamanda.
Ia mengaku telah lama tak menyaksikan kesenian. “Ya telah lama tak menyaksikan, ini sangat menghibur,” katanya.
Kastan sendiri telah 23 tahun merantau ke Provinsi Jambi. Ia berasal dari Keraton Martapura.
“Terimakasih Paman Birin. Kami himung terasa di Banjar,” ungkap Kastan.
Selain Mamanda, pagelaran ini juga diisi dengan Madihin dari Kabupaten Tanjung Jabung Barat. (spy)
