Link, Martapura – Sudah menjadi budaya setiap menjelang peringatan haul-haul ulama besar di Kota Martapura, menjadi moment bagi pelaku ekonomi kreatif untuk mengais rezeky.
Berbeda dari sebelumnya, peringatan Haul Tuan Syekh Sekumpul ke 18 tahun 2023 ini tidak diperingati tersentral di Sekumpul, Martapura Kota. Tetapi diperingati dibanyak titik.
Salah satunya dilaksanakan di kediaman Sahbirin Nor (Paman Birin) di Jalan Kertak Baru, Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar, 26 Januari mendatang.
Nah, saat ini di sekitar lokasi pusat haul, sejumlah pelaku ekonomi kreatif mulai bermunculan untuk menjual produknya.
Sebut saja Sayyid Muhammad Yusuf Bahasyim yang sejak beberapa hari terakhir sudah mulai beraktivitas menjual dagangan berupa baju kaos bertuliskan para pencinta Abah Guru Sekumpul, minyak wangi serta dupa.
“saya mulai jualan baju mulai tahun 1997 di Sekumpul “Toko Bersama” itu yang jual figura, hari ini jualan disini. Barangnya satu toko ini,” ujarnya dikutif dari rsb.banjarkab.go.id.
Menurutnya, jualan seperti ini acap kali digelar diberbagai lokasi ditiap kegiatan keagamaan lainnya, dengan mengajak teman dua hingga tiga orang.
“Jualannya di acara salawat akbar juga, ngajak teman yang tak ada gawian (pekerjaan),” ucapnya.
Dari pantauan, Sabtu (21/1/2023) siang, beberapa pengguna jalan yang melintas menghentikan motornya, karena tertarik untuk membelinya.
Berbagai corak warna dan ukuran mulai anak-anak hingga dewasa disiapkan, dengan harga bervariasi mulai dari 50 ribu hingga 100 ribu rupiah perlembarnya.
“Beberapa hari ini pendapatan kita masih minim, kita akan jualan sampai acara di rumah Paman Birin usai,” tutupnya dengan harapan dagangan akan laris manis. (oetaya/BBAM)