Link, Banjarbaru – Jaringan Sekolah Digital Indonesia (JSDI) Banjarbaru dukung dunia pendidikan meningkatkan kemampuan di bidang digital.
JDSI Banjarbaru mendukung dunia pendidikan untuk meningkatkan kemampuan di bidang digital sebagaimana yang saat ini dilaksanakan para guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) Muhammadiyah 1, Kota Banjarbaru.
Dimana para pendidik di sekolah ini, selain memberikan pembelajaran yang bermutu kepada anak muridnya, juga menambah krikulum disekolah tentang peminatan pada siswa.
“Selain mata pelajaran wajib, anak didik kami juga dibekali dengan Kelas Digital, Sains, Bahasa, dan Kelas Tahfiz,” ungkap Kepala Sekolah SMP 1 Muhammadiyah, Radli Kurniawan, kepada Linkalimantan.com, Sabtu 6 Agustus 2022.
Khusus kelas digital paparnya, saat ini para siswanya tengah mengikuti workshop film pendek.
“Dia kegiatan ini kami memberikan pelatihan kepada anak murid kamu cara membuat film seperti apa,” ungkapnya.
Adapun narasumber yang didatangkan mereka yakni Apriyal Fakih yang juga sebagai sutradara film pendek Islami.
“Pada pelaksanaan ini juga kami sudah mendapat dukungan penuh dari JSDI Kota Banjarbaru, dan bahkan mendapat dukungan penuh dari mereka,” sebutnya.
Untuk siswa yang mengikuti kegiatan workshop film pendek, lanjutnya sementara hanya untuk kelas 1X saja.
“Jadi mengapa harus kelas sembilan saja yang diikut sertakan, karena anak-anak tersebut harus menghasilkan projek yang mereka ikuti di empat kelas minat tadi,” sebutnya.
Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat menguatkan karakter mereka.
“Jadi kami berharap siswa yang lulusan dari sekolah kami ini, sudah mempunyai skil yang jarang ada dimiliki oleh sekolah lain,” tuturnya.
Radli yang juga menjabat sebagai Sekretaris JSDI Kota Banjarbaru mengingkan untuk kedepannya kegiatan yang dia lakukan dapat di ikuti oleh sekolah lain.
“Mudah-mudahannya apa yang kami lakukan jadi contoh buat sekolah lain,” akhirnya.
Sementara itu Ketua JSDI Kota Banjarbaru Husnul Khatimah mengatakan, sangat mendukung kegiatan (Musaba Satu) tersebut.
“Untuk pemberian pelatihan ini tidak hanya pada murid saja, tetapi juga para guru-guru, dan itu dilakukan pada bulan November mendatang,” ujarnya ditempat yang sama setelah usai menyampaikan sambutan Sabtu (6/8).
Ini kami lakukan karena sangat bermanfaat untuk di era seperti sekarang ini ungkapnya lebih jauh, apalagi semua sarana prasarana semuanya menggunakan digital.
“Banjarbaru kan salah satu kota yang memang dikenal kota masa depan. Nah mudah mudahan dengan adanya pelatihan ini dapat bermanfaat, bagi mereka,” katanya.(oetaya/BBAM)