Kamis, Juli 24, 2025
BerandaHeadlineKontribusi Agama Relevan Dalam Mengatasi Perubahan Iklim

Kontribusi Agama Relevan Dalam Mengatasi Perubahan Iklim

LINK, JAKARTA –  Tantangan terbesar yang dihadapi dunia adalah perubahan iklim. Kontribusi agama dalam memecahkan masalah ini semakin relevan dan harus ditingkatkan secara global.

Hal ini disampaikan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan dalam sambutannya pada Conference on Religion and Climate Change – South East Asia ( CORECS ) 2023 yang berlangsung di Jakarta.

Konferensi yang diinisiasi Majelis Hukama Al-Muslimin (MHM) ini dihadiri 150 perwakilan berbagai agama dari sejumlah negara di wilayah Asia Tenggara. Hadir juga, para ilmuwan, pemikir, dan pemuda yang peduli terhadap isu perubahan iklim. Konferensi membahas peran agama dalam menghadapi dampak negatif.

Menag mengungkapkan saat ini di Indonesia inisiasi nyata untuk mengatasi masalah itu telah banyak dilakukan tokoh dan institusi agama di tingkat lokal.

“Di Indonesia, kami melihat komitmen nyata dalam tingkat lokal, seperti pesantren ekologi yang mendidik para pemeluk agama untuk lebih peduli terhadap lingkungan,” papar Menag dalam sambutan yang dibacakan Wakil Menteri Agama Saiful Rahmat Dasuki, Rabu (4/10/2023).

BACA JUGA :  Penonton Piala Dunia U-17 Lampaui Target FIFA

“Ada pula pendirian lembaga yang fokus menangani isu perubahan iklim, seperti yang dilakukan oleh Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama. Isu ketidakadilan ekologis juga telah dibahas dalam lingkungan gereja Indonesia,” imbuhnya.

Sementara Sekjen Majelis Hukama Al-Muslimin (MHM) Konselor Mohamed Abdelsalam menyampaikan terima kasih kepada Indonesia yang bersedia menjadi tuan rumah dalam konferensi ini.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi dan pemerintah Indonesia yang juga memiliki komitmen dalam isu lingkungan,” kata Mohamed.

“Berkumpulnya para tokoh agama hari ini, kami harapkan dapat menghasilkan solusi terhadap permasalahan perubahan iklim. Peran tokoh agama dibutuhkan dalam seluruh lini kehidupan, termasuk masalah perubahan iklim,” tuturnya.

Tampak hadir juga Wakil Presiden RI ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla, Sekjen MHM Konselor Mohamed Abdelsalam, Pendiri dan Anggota MHM KH Quraish Shihab, dan Anggota Komite Eksekutif MHM TGB Muhammad Zainul Majdi. (tri)

BERITA TERKAIT
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

BERITA POPULER