spot_img

Lahan Jadi Kendala Program 100 TPS Kabupaten Banjar

Link, Martapura- Realisasi pelaksanaan visi misi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Banjar masih belum mencapai 100 persen. Salah satunya, program pembangunan 100  Tempat Penampungan Sementara (TPS) sampah yang mencapai 51 TPS.

Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKP LH) Kabupaten Banjar targetkan pembangunan 51 unit TPS tersebut rampung di penghujung tahun 2023.

Kepala Bidang (Kabid) Pengelolaan Sampah dan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun, Sutiyono melalui Bentung Wibisono selaku Kepala Seksi (Kasi) Kemitraan Pengelolaan Sampah mengatakan, pembangunan TPS sementara tersebut sudah sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Banjar 2021-2026.

“Untuk total pembangunan TPS di beberapa kecamatan yang ada di Kabupaten Banjar hingga 2023 ini berjumlah 51 TPS, tiga TPS diantaranya dibangun dari hasil swadaya masyarakat, seperti TPS di Kecamatan Sungai Tabuk, dan TPS di Kecamatan Mataraman,” ujarnya pada, Senin (27/11/2023).

Saat ini tersisa, 10 TPS yang masih dalam masa pengerjaan, diperkirakan selesai pada akhir tahun nanti.

Sesuai instruksi Bupati Kabupaten Banjar, lanjut Bentung Wibisono. Pembangunan TPS sementara dilakukan di daerah sentra penduduk yang jumlahnya lebih banyak.

“Sebenarnya semua tempat prioritas. Tapi, pembangunan lebih diprioritaskan di daerah sentra penduduk yang lebih banyak. Karena itu, kami targetkan pembangunan 10 unit TPS rampung di akhir tahun, sebab 7 TPS yang berproses pengerjaan bersumber dari APBD Perubahan,” katanya.

Dengan direalisasikannya pembangunan sebanyak 51 unit TPS, papar Bentung Wibisono, tentunya sangat berdampak pada antusias masyarakat dan kepedulian masyarakat yang tidak lagi membuang sampah sembarang.

“Sebenarnya, sebelumnya 2021 sudah banyak TPS yang dibangun. Dan memang, dalam menjalankan program ini kendalanya terkait ketersediaan lahan, karena itu kami minta dukungan baik dari pemerintah kecamatan, kelurahan dan desa untuk menyediakan lahannya. Sehingga kami dapat melakukan pembangunan,” tuturnya. (wahyu/BBAM)

BERITA LAINNYA

spot_img
spot_img

BERITA TERBARU