Link, Banjarbaru – Organisasi Mahasiswa Pecinta Alam, Mapala Piranha Fakultas Perikanan dan Kelautan, Universitas Lambung Mangkurat (FPK-ULM) Kembali mencari nahkoda baru.
Sebanyak hampir 600, orang anggota Mapala Piranha, yang terdiri dari, Anggota Muda, Biasa dan Luar biasa, berkumpul untuk mengikuti musyawarah anggota, (Musta).
Mereka saling berdiskusi, lalu mengeluarkan pendapatnya masing-masing, hingga beradu argumen.
Itu semua dilakukan para anggota, agar organisasi dan pemimpin yang nantinya berhak memegang strian itu, tidak menjadikan organisasi sebagai wadah pemanfaatan untuk golongan tertentu.
Salah satu senior Mapala Piranha, angkatan 1991, Bandi Chairullah mengatakan, dengan mewakili suara para Anggota Luar Biasa yang saat ini sudah tersebar dari Sabang sampai Merauke mengucapkan terimakasih banyak kepada para anggota yang masih aktif, pengurus serta, pengawas dan juga pembina, karena telah memberikan dedikasi yang luar biasa terhadap organisasi ini.
“Dengan usia Organisasi yang tidak lagi muda ini, pastinya tata kelola dalam manejemen organisasi dan program-program kegiatan sudah semakin cukup baik,” ungkapnya saat ditemui diruang Musta Fakultas Perikanan dan Kelautan ULM, Sabtu 10 Desember 2022.
Dalam usai yang sudah tua ini, Bandi lelaki yang saat ini juga menjabat sebagai Ketua Umum Federasi Arung Jeram FAJI Kalsel, menginginkan agar kedepannya Mapala Piranha tidak hanya eksisi di Kampus saja, tetapi juga terus eksis pada dunia petualangan, khusus dalam pengembangan minat dan bakat.
“Misalkan mereka juga harus eksis dalam dunia pariwisataan, ke olahragaan, riset konservasi dan yang paling penting adalah semua para anggota harus selalu sigap dalam membantu penanganan bencana alam,” lanjutnya. (oetaya/BBAM)