Santap sahur penting untuk memenuhi kebutuhan nutrisi sebelum berpuasa. Agar badan tak lemas saat puasa, ada makanan yang disarankan untuk dikonsumsi saat sahur.

Sebelum berpuasa, umat Muslim disunahkan untuk melaksanakan sahur. Sahur menjadi kesempatan untuk makan dan minum sepuasnya hingga sebelum adzan subuh berkumandang untuk menyiapkan diri menuju berpuasa.

Sayangnya banyak orang yang masih melupakan pentingnya makan sahur sebelum berpuasa. Sahur menjadi salah satu waktu yang paling baik untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh sebelum berpuasa seharian penuh.

Asupan makanan yang dikonsumsi selama sahur dapat memengaruhi tenaga ketika menjalankan puasa. Ternyata ada beberapa makanan yang direkomendasikan untuk dikonsumsi agar tubuh tidak lemas saat menjalankan ibadah puasa.

Berikut ini 5 makanan untuk dikonsumsi saat sahur agar kuat berpuasa menurut Food NDTV (22/3):

1. Telur

Telur memiliki kandungan protein yang tidak kalah tinggi dengan daging-dagingan. Harganya yang murah meriah dengan kadar vitamin dan nutrisi yang padat sehingga dapat memberikan rasa kenyang yang lebih lama.

Telur bisa diolah menjadi berbagai jenis hidangan mulai dari yang sederhana atau disajikan dengan cara yang lebih istimewa. Salah satu menu yang paling direkomendasikan untuk santap sahur adalah omelette sayuran yang bernutrisi.

Waktu memasaknya yang tidak butuh waktu lama tidak akan membuat sahur menjadi kesiangan. Telur juga cocok disajikan untuk sahur bersama keluarga karena rasanya yang disukai anak-anak hingga orang dewasa.

2. Oatmeal

Dikenal sebagai salah satu makanan sehat, oatmeal tak hanya tinggi serat tetapi juga protein. Oatmeal dapat memberikan banyak manfaat kesehatan untuk tubuh terutama bagi pelaku diet rendah karbohidrat.

Kadar protein yang tinggi pada oatmeal dapat memberikan energi yang lebih lama sehingga tidak mudah lemas saat berpuasa. Oatmeal sendiri juga bisa dipadukan dengan berbagai bahan makanan lainnya yang menyehatkan.

Misalnya seperti smoothie oatmeal bowl dengan perpaduan buah-buahan yang segar. Pilihan sahur dengan oatmeal ini juga cocok untuk tetap menjalankan diet sehat selama bulan ramadan.

3. Ikan dan ayam

Saat santap sahur jangan lupa untuk menambahkan lauk pauk yang tinggi nutrisi. Daging ayam dan ikan menjadi salah satu penambahan protein yang disarankan untuk dikonsumsi selama bulan ramadan saat makan sahur.

Tetapi jika ingin menyajikan ikan sebagai lauk saat santap sahur, ahli gizi tidak menyarankan penyajian ikan goreng. Hal ini lantaran ikan goreng justru dapat memicu perut kembung selama menjalani puasa seharian penuh.

Daging ayam yang juga direkomendasikan, berkaitan dengan proteinnya yang mudah dicerna oleh tubuh sepanjang hari. Memadukan daging ayam dengan beberapa buah sayuran cocok untuk menjadi menu sahur yang sehat dan mengenyangkan.

4. Buah dan sayur

Buah-buahan dan sayur-sayuran tidak boleh dilewatkan pada setiap waktu makan termasuk ketika sahur. Kandungan mineral dan vitamin alaminya dapat membuat tubuh menjadi lebih beresemangat dan tidak lemas saat berpuasa.

Konsumsi buah dan sayur-sayuran saat sahur juga dapat membantu menghidrasi tubuh selain minum air mineral. Beberapa buah yang direkomendasikan misalnya semangka, strawberry, jeruk, tomat, timun dan berbagai buah-buahan lainnya.

Buah dan sayur tidak hanya bisa dikonsumsi secara segar, tetapi mengolahnya menjadi salad akan lebih menyenangkan untuk disantap saat sahur. Konsumsi buah dan sayur juga cocok untuk menjadi menu pencuci mulut yang lebih ringan.

5. Kacang-kacangan

Kacang dinilai menjadi bahan makanan alami yang paling bermanfaat untuk manusia. Kacang yang kecil memiliki kandungan vitamin dan nutrisi yang padat dan lebih besar dari ukurannya yang terlihat.

Kacang yang dikonsumsi sebagai menu sahur juga dapat dikreasikan menjadi berbagai hidangan. Mulai dari camilan menunggu waktu imsak atau bahkan menjadi susu nabati yang enak dan menyegarkan.

Selain itu, olahan selai kacang juga tidak kalah bermanfaat jika ingin disantap saat sahur. Selai kacang yang terbuat dari kacang tanah maupun kacang almon lebih padat protein sehingga akan memberikan rasa kenyang yang lebih lama. (net)

Sumber: Detikfood