Link, Martapura – Digelar mulai pukul 10.00 Wita, Rapat Paripurna dengan dua agenda penting, yakni Pengesahan Perubahan Alat Kelengkapan Dewan (AKD) dan tentang Pembentukan Pansus Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) berjalan alot akibat dihujani interupsi.
Tak hanya itu, saat skors kedua dengan rentang waktu 10 menit, beberapa orang anggota dewan pun dikagetkan dengan kemunculan seorang pria. Kemudian pria yang membawa tas jinjing berwarna kuning keemasan membagi ke sejumlah amplop besar berwarna coklat kepada beberapa anggota dewan. Sejumlah anggota yang kebagian amplop yang diduga berisi sejumlah uang tersebut pun langsung menerimanya, dan bergegas menyelipkan di laci meja.
Dikonfirmasi terkait perihal pembagian sejumlah amplop tersebut, Ahmad Rizanie Anshari selaku Wakil Ketua II DPRD Kabupaten Banjar mengaku tidak mengetahuinya. Karena saat itu dirinya berada didepan memimpin gelaran rapat paripurna didampingi dua orang pimpinan lainnya, yakni Wakil Ketua I DPRD H Agus Maulana dan Wakil Ketua III DPRD Kabupaten Banjar, Ahmad Zaky Hafizie hingga dirampungkan pukul 16.00 Wita.
“Saya tidak tahu kalau ada pembagian amplop saat skors rapat paripurna, karena saya berada di depan. Bahkan saya tidak tahu amplop tersebut isinya apa? Akan kita panggil dan kita cek kepada yang bersangkutan terkait amplop tersebut,” ujarnya kepada sejumlah awak media pada, Rabu (6/4/2022).
Diwaktu berbeda, salah satu anggota dewan berinisial MD yang terpantau tengah menerima dan menyelipkan amplop ke dalam laci meja tidak berkomentar banyak saat ditanya terkait perihal tersebut.
“Tanyakan saja ke ketua, Om Riza,” sahut salah satu politisi Fraksi Nasdem sembari berlalu meninggalkan wartawan.(zai/BBAM).