Link, Banjar – Melalui pelatihan, dapat meningkatkan pengetahuan, wawaan, keterampilan dan keahlian. Seperti halnya Pelatihan yang diikuti oleh Kader PKK Provinsi Kalimantan Selatan.
Pelatihan ini dibuka oleh Ketua TP PKK Prov. Kalsel Hj. Raudatul Jannah melalui Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Kalsel, di Kiram Park, Kabupaten Banjar pada Senin (13/11) sore.
Acara tersebut berlangsung dari tanggal 13 hingga 16 November 2023 mengusung tema “Kader PKK Kreatif dan Inovatif, Mewujudkan Keluarga Sehat, Cerdas, dan Berdaya menuju Indonesia Maju,” diikuti oleh 137 peserta yang terdiri dari 33 orang pengurus TP PKK Kalsel dan 104 orang peserta dari 13 Kabupaten/Kota se-Kalsel.
Pembukaan Pelatihan Kader PKK Tingkat Provinsi Kalsel tahun 2023 dihadiri oleh seluruh TP PKK Kalsel dan TP PKK Kabupaten/ Kota se-Kalsel.
Dalam sambutan tertulis yang dibacakan oleh Faried Fakhmansyah, Ketua TP PKK, Hj. Raudatul Jannah, mengucapkan terima kasih dan rasa bangga kepada seluruh TP PKK dan kader-kader PKK Kalsel.
“Terimakasih dan rasa bangga saya sampaikan kepada seluruh TP PKK dan kader-kader PKK Kalsel yang tidak kenal lelah, selalu bersemangat dan tetap optimis dalam melaksanakan program-program PKK Khususnya yang diwujudkan dalam bentuk pelatihan ini,” kata Hj. Raudatul Jannah.
Istri Gubernur Kalsel ini juga menyatakan pentingnya pelatihan ini untuk peningkatan pengetahuan, wawasan, keterampilan, dan keahlian bagi kader-kader PKK.
“Pelatihan ini sangat penting dan strategis untuk meningkatan pengetahuan, wawasan, keterampilan dan keahlian bagi kader-kader PKK adalah sangat kita perlukan agar bisa adaptif dalam membantu keluarga-keluarga di Kalsel untuk mencapai kehidupan keluarga yang berdaya dan sejahtera,” ungkap Raudatul Jannah.
Selain itu, Hj. Raudatul Jannah juga menekankan kepada seluruh peserta pelatihan dan mengajak para kader PKK untuk merenung dan menghayati nilai-nilai yang diperoleh selama pelatihan.
“Saya mengajak semua kader PKK untuk menghayati dan merenungkan pesan dari pelatihan ini dimana sebuah keluarga sehat, cerdas dan berdaya akan bisa diwujudkan oleh kader PKK yang kreatif, ini artinya kader PKK memiliki tanggung jawab secara moral dan kelembagaan untuk ikut berperan aktif dan membangun keluarga yang berkualitas terutama melalu aksi nyata dan upaya memberdayakan dan mensejahterakan keluarga,” terangnya.
Lebih lanjut, Raudatul Jannah menekankan peran kader PKK dalam mewujudkan keluarga berkualitas dengan berbagai macam tantangan.
“Sekarang, tantangan kita sebagai kader PKK untuk mewujudkan keluarga berkualitas yang tercermin dengan keluarga sehat, cerdas, dan berdaya bukanlah ikhtiar dan upaya yang mudah. Tantangan ini cukup kompleks karena kita hidup di dunia yang modern dan terbuka dari berbagai lini,” pungkasnya.
Sebelumnya, laporan panitia penyelenggara yang disampaikan oleh Ketua Bidang IV Kesehatan dan Lingkungan PKK Provinsi Kalsel, Supri Nuryani, menjelaskan lebih lanjut mengenai tujuan dari pelatihan tersebut.
“Tujuan dari pelatihan kader adalah agar setelah mengikuti pelatihan, para kader dapat menjadi motivator bagi anggota PKK di daerahnya masing-masing. Selain itu, diharapkan para kader juga dapat menambah wawasan dan mengembangkan potensi yang dimiliki secara optimal,” ungkap Supri Nuryani.
Supri Nuryani juga menjelaskan rincian agenda pelatihan kader selama 4 hari yang dimulai dari tanggal 13 hingga 16 November 2023.
“Adapun narasumber dan pemateri akan diisi oleh TP PKK Pusat dengan topik “Pengorganisasian kelompak dasawisma sebagai garda terdepan gerakan PKK” kemudian dilanjutkan dengan materi Ketua TP PKK Kalsel dengan topik “Kebijakan TP PKK Kalsel” dan selanjutnya nanti dengan materi “Kepemimpinan” serta materi “Public Speaking” yang merupakan modal utama untuk kader bagaimana cara berbicara dengan baik,” tutupnya. (tri)