Link-Martapura – Pembangunan tower Base Transceiver Station (BTS), di Kabupaten Banjar, habiskan dana uluhan milayar rupiah.
Kabid Penyelenggara E-Government Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banjar, Cornelius Kristiyanto mengatakan, pembangunan BTS itu dilakukan pada 47 titik.
“Dari 47 titik. Yang sudah terpasang ada 30 titik, sisanya 17 belum dipasang namun rencananya akan drelisasikan pada tahun 2023 mendatang,” ungkapnya kepada Linkalimantan.com
Kris menyampaikan adapun untuk anggaran pemasangan satu uni itu, berkisar kurang lebih Rp 2 Miliar.
“Ya jika ditotalkan kurang lebih Rp. 94 Milyar,” ungkapnya kepada linkalimantan.com Kamis 8 Desember 2022,” lanjjtnya
Sementara untuk bantuan bangunan itu, beber Kristiyanto, diberikan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, melalui providers atau perusahaan telpon yang menyediakan pelayanan kepada pengguna internet.
“Sesuai arahan bahwa providers wajib untuk membangunkan BST di daerah yang belum terlayani sinyal internet pitalebar berbasis teknologi 4G/LTE,” bebernya.
Diharapakan dengan adanya jaringan telekomunikasi ini, tambah Kristiyanto, pelayanan pemerintahan, pembangunan maupun kemasyarakatan di Desa yang akan dibangun ini berjalan lancar dan sukses.
“Pembangunan menara Base Transceiver Station tersebut nantinya akan dipercepat agar Kabupaten Banjar mudah akses komunikasi,” akhirnya. (oetaya/BBAM)