Link, Banjarmasin – Untuk merayakan Hari Bhayangkara ke-79, Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda Kalsel), khususnya Direktorat Reserse Narkoba, mengadakan Turnamen Domino Kapolda Cup II. Acara ini berlangsung meriah pada Jumat malam, 13 Juni 2025, di Aula Mathilda Polresta Banjarmasin.
Turnamen ini diikuti oleh 204 peserta, termasuk tidak hanya pria, tetapi juga wanita atau ibu-ibu, yang semuanya turut memeriahkan acara.
Dalam suasana yang penuh semangat dan kebersamaan, Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan secara resmi membuka turnamen tersebut.
Gubernur Kalimantan Selatan, H. Muhidin yang hadir dalam pembukaan turnamen tersebut, memberikan apresiasi atas terselenggaranya turnamen domino ini.
Gubernur H. Muhidin mengatakan, kegiatan ini selain menjadi sarana hiburan dan kompetisi yang sehat dan merakyat, juga wujud nyata sinergitas antara institusi kepolisian dengan masyarakat dan unsur forkopimda dalam membangun kebersamaan dan solidaritas.
“Apalagi permainan domino ini begitu dekat dan familiar di masyarakat kita, ini bisa menjadi salah satu media dalam membangun hubungan yang lebih akrab dengan masyarakat,” ujar H. Muhidin.
H. Muhidin menambahkan, dengan adanya turnamen ini, semakin menunjukkan bahwa polri bukan hanya hadir sebagai pengayom dan pelindung, tetapi juga sebagai bagian dari kehidupan sosial masyarakat yang aktif dan membaur.
“Saya juga berharap, kegiatan ini tidak hanya sekedar menjadi ajang perlombaan, tetapi menjadi media memperkuat komunikasi, silaturahmi serta menumbuhkan rasa persaudaraan dan persatuan diantara kita semua khususnya rakyat Banua Kalimantan Selatan,” tandasnya.
Sebelumnya, Kapolda Kalsel, Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, dalam sambutannya menekankan bahwa olahraga domino bukan sekadar permainan, tetapi juga sarana mempererat silaturahmi, memperkuat sinergi, serta membangun komunikasi antara masyarakat dan kepolisian.
“Turnamen ini juga menjadi momentum memperkuat kolaborasi antara Polda Kalsel dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas dari narkoba. Ini menjadi contoh bahwa sinergi antara masyarakat dan kepolisian bisa dibangun dengan cara yang menyenangkan,” ujarnya.
Lanjutnya, dengan semangat Hari Bhayangkara, turnamen ini bukan hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga simbol kebersamaan dan komitmen bersama untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
Setelah secara resmi dibuka, Gubernur Kalsel H. Muhidin turut memeriahkan turnamen dengan ikut bermain domino bersama Kapolda Kalsel, Danlanal Banjarmasin serta Danlanud Syamsudin Noor.
Pada kesempatan itu pula, Gubernur Kalsel H. Muhidin juga menyerahkan hadiah bagi para pemenang lomba domino.
Pada acara turnamen domino itu, turut dihadiri Kabinda Kalsel, Ketua DPRD Prov Kalsel, Danrem 101/Antasari, Danlanal Banjarmasin, Danlanud Syamsudin Noor dan Rektor ULM Banjarmasin. (tri)
