Link, Simpang Empat – Peserta didik SDN Sungkai I rentan terhadap kecelakaan lalu lintas (lakalantas). Soalnya, letak SDN Sungkai 1, Kecamatan Simpang 4, Kabupaten Banjar tepat berada di sisi Jalan A Yani.
Berada di tepi jalan, peserta didik di SDN Sungkai I rentan terhadap insiden lakalantas. Kondisi tersebut ditambah dengan minimnya rambu-rambu jalan di sana.
Salah satu warga Simpang 4 Kabupaten Banjar Jamaluddin mengatakan, sudah ada beberapa pengendara roda dua maupun empat yang mengalami kecelakaan
“Lalu lintas di area SDN Sungkai I ini padatnya ketika pagi hari, bertepatan dengan waktu siswa masuk sekolah dan siang ketika sudah pulang,” ungkapnya, kepada Linkalimantan.com Sabtu 12 November 2022.
Dirinya meminta agar pemerintah dapat segeranya bisa menambahkan beberapa rambu-rambu yang kurang, seperti Zona Selamat Sekolah (ZOSS) serta zebra ross.
“Saat ini karena tidak adanya rambu-rambu, terpaksa masyarakat dan anggota Polsek simpang 4 yang turun tangan untuk menertibkan,” sebutnya.
Sementara itu mengatisipasi hal tersebut, Kapolsek Simpang Empat, Iptu Alhamidie melakukan mitigasi. Dengan memasang papan imbauan kepada pengguna jalan untuk lebih berhati-hati.
“Kami melakukan upaya trobosan dengan memasang spanduk imbauan, untuk mengurangi kecepatan dan berhati-hati saat melintas di kawasan rawan, terlihat dari perbatasan Kabupaten Tapin hingga Kecamatan Mataraman,” ujarnya mewakili Kapolres Banjar, AKBP Doni Hadi Santoso.
Alhamidie mengaku, pihaknya tidak memiliki anggaran. Namun tetap berinisiatif untuk menekan angka kecelakaan dengan membuat spanduk imbauan di daerah rawan.
Tidak hanya itu, Polsek Simpang Empat juga melakukan edukasi disetiap kegiatan masyarakat, untuk mematuhi rambu yangbada serta melengkapi surat kendaraan dan pengendaranya.
“Kami juga setiap pagi melakukan Commnder wish (mengatur lalu lintas, red), baik untuk yang mau berangkat kerja, atau anak sekolah agar aman sampai ke tempat tujuan,” pungkasnya. (oetaya/BBAM)