Bismillahhirrahmanirrahim
“Marilah kita memperat silaturahmi, menguatkan ikatan kita untuk saling menjaga, saling mengingatkan agar situasi tetap sejuk, situasi tetap rukun, kita semua tetap riang gembira,”Presiden Joko Widodo
Safariyansyah, Budayawan Spiritual
Catatan di Beranda Kota Martapura
Kurang 20 hari lagi kita seluruh rakyat Bangsa Indonesia sampai pada puncak pesta demokrasi, tepatnya 14 April 2024 rakyat diberikan haknya untuk memilih para wakil dan pemimpinnya. Seperti biasa eskalasi politik di penghujung waktu kian meningkat. Tetapi ingat namanya juga pesta, ya kata Pak Presiden Jokowi kita semua tetap riang gembira.
Satu sisi namanya juga pesta, tentu saja pasti berakhir. Karena itu Pak Presiden wanti-wanti, agar masyarakat jangan mau diadu domba karena perbedaan pendapat dan pilihan jelang Pemilu. Proses Pemilu penting dan menentukan, namun Presiden tidak ingin perbedaan pilihan menimbulkan perpecahan antarmasyarakat.
Tidak boleh saling menghina, tidak boleh saling menjelekkan, sesama tetangga tidak saling sapa, tidak boleh. Sesama warga saling berkelahi juga tidak boleh.
Sebaliknya, bagi para politisi juga harus diingat untuk meraih kekuasaan harus dengan cara yang baik. Karena akan sulit menjadi politisi yang baik kalau pada saat majunya dengan cara yang tidak baik. Semisal, money politic, memanfaatkan hoax, melakukan black campaign memanfaatkan politik identitas lalu kita maju dan menjadi pemimpin.
Karena dengan menggunakan metode yang tidak baik, disaat memegang kekuasaan akan mendapatkan beban tertentu terhadap apa yang sudah mereka lakukan. Oleh karena itu untuk menjadi politisi yang baik harus dipastikan adalah metode dan caranya yang baik.
Banyak cara diluaran sana yang bisa memenangkan sesorang dari kompetisi politik denga cara yang baik.
Gunakanlah cara yang baik saat memperoleh /ber kompetis! dalarth (pilleg/pilkada). Maka ketika anda menjadi pejabat publik, anda tidak memiliki beban terhadap jabatan tersebut.
Tentu saja ini tidak mudah dilakukan diera sekarang ini. Tetapi sekali lagi teater politik lima tahunan ini adalah pesta. Maka buatlah dunia politik ini menjadi dunia yang menyenangkan.
Buatlah dunia politik ini menjadi dunia yang tidak membuat orang tidak berkerat kerut, kemudian tidak membuat orang kesal, tidak menbuat orang sebal terhadap politisi. Buatlah dunia politik menjadi sarana/jembatan yang mengantar kan orang memiliki kehidupan yang lebih baik, masyarakat memiliki kemajuan yang lebih berarti dan daerah anda menjadi daerah yang lebih baik.
AFWAN
WASSALAM
