Link, Banjarbaru – PT Air Minum Intan Banjar (AMIB) Perbaiki Pipa Jl Gubernur Syarkawi, karena pelayanan distribusi air bersih di sejumlah titik terdampak.
Perbaikan pipa PDAM yang bakal dikerjakan PT AMIB di kawasan Jalan Gubernur Syarkawi Kecamatan Sungai Tabuk, Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), menyebabkan pelanggan di wilayah itu terdampak penghentian distribusi air, Selasa (2/8/2022).
Pipa PDAM yang diperbaiki PT Air Minum Intan Banjar berukuran diameter 500mm, pipa yang bocor merupakan jenis HDPE atau High Density Polyethylene alias polietilena berdensitas tinggi.
Mengutip dari laman waladala.com, Pipa HDPE adalah pipa plastik bertekanan, terbuat dari material biji plastik murni atau sering disebut PE 100 berfungsi untuk pipa air. Pipa dengan materilal polietilena berdensitas tinggi merupakan salah satu material pipa terbaik jika dibandingkan dengan pipa lainnya, kenapa demikian? Karena memiliki sifat elastisitas yang tinggi. Sehingga mudah dalam pemasangan, mudah dalam penyambungan, dapat mengikuti pergerakan tanah, dan juga mudah dalam pengiriman.
Kebocoran pipa HDPE kepunyaan PT Air Minum Intan Banjar berada di sisi Jalan Gubernur Syarkawi, tepat di depan sebuah SPBU di pertigaan Jalan Gubernur Syarkawi – Lingkar Utara (KCG), Minggu (31/7/2022).
Selanjutnya, untuk melakukan perbaikan ini PT Air Minum Intan Banjar memerlukan koordinasi dalam persiapan peralatan dan aksesoris perbaikan pipa.
Perbaikan yang bakal terlaksana Selasa (2/8/2022) dimulai pukul 14.00 Wita hingga selesai, berdampak terhentinya pengaliran distribusi air saat itu kepada para pelanggan. Penghentian aliran air mencakup:
Seluruh pengaliran dan distribusi Gambut;
Seluruh pengaliran dan distribusi Kota Citra Graha;
Seluruh pengaliran dan distribusi Liang Anggang;
Seluruh pengaliran dan distribusi Jalan Gubernur Soebardjo;
Seluruh pengaliran dan distribusi Tambak Sirang;
Seluruh pengaliran dan distribusi Tatah Makmur;
Seluruh pengaliran dan distribusi Beruntung Baru;
Seluruh pengaliran dan distribusi Aluh aluh;
Estimasi atau perkiraan lama perbaikan sekitar 24 jam, lantas normalisasi disesuaikan dengan situasi dan kondisi di lapangan.
“Untuk itu memohon kepada pelanggan di wilayah tersebut, menampung air untuk kebutuhan selama perbaikan pipa, “ pesan Humas PT Air Minum Intan Banjar, yang juga atas nama manajemen menyampaikan permohonan maaf.(spy/**)