Kamis, Maret 28, 2024

Tema Hari Pahlawan 2022 “Pahlawanku, Teladanku”

Link,Jakarta – Tema Hari Pahlawan 2022 adalah “Pahlawanku, Teladanku.” Hari Pahlawan 10 November untuk memperingati dan menghormati perjuangan para pahlawan pada pertempuran 10 November 1945 di Surabaya.

Sesuai tema Hari Pahlawan 2022, momentum nasional itu diperingati untuk meneladani dan mengimplementasikan nilai-nilai luhur pahlawan dalam kehidupan sehari-hari.

Kegiatan Resmi Hari Pahlawan 2022
Tema dan logo Hari Pahlawan 2022 sudah diketahui. Selain itu, ada beberapa kegiatan resmi yang dilakukan oleh pemerintah dalam rangka memperingati Hari Pahlawan 2022, yaitu:

Upacara Bendera Merah Putih tanggal 10 November 2022 pukul 08.00 WIB
Upacara Ziarah Nasional di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama Kalibata tanggal 10 November 2022 pukul 08.00 WIB dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Upacara Tabur Bunga di Laut tanggal 10 November 2022 pukul 08.00 WIB di Perairan Teluk Jakarta dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.
Upacara Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional di Istana Negara dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

Mengingatkan, Peringatan Hari Pahlawan 10 November untuk mengingat pertempuran Surabaya yang terjadi pada 1945. Peristiwa tersebut diawali insiden perobekan Bendera Merah Putih Biru di atas Hotel Yamato pada 19 September 1945. Kemudian Presiden Soekarno memerintahkan untuk gencatan senjata pada 29 Oktober 1945. Pertempuran kembali pecah pada 30 Oktober 1945.

Baca Juga  Hari Pahlawan ke-78, Gubernur Dorong Semangat Perjuangan Melawan Kemiskinan

Saat itu rakyat Surabaya bersama para pejuang bertempur melawan tentara Inggris. Pada pertempuran tersebut, jumlah kekuatan tentara sekutu sekitar 15.000 pasukan. Sekitar 6000 rakyat Indonesia pun gugur dalam pertempuran di Surabaya itu. Pertempuran tersebut terjadi selama tiga minggu.

Pertempuran Surabaya pada 10 November 1945 itu pun ditetapkan sebagai Hari Pahlawan melalui Keppres Nomor 316 tahun 1959 pada 16 Desember 1959. Keputusan itu ditetapkan oleh Presiden Soerkarno. Kala itu Soekarno memutuskan juga menetapkan hari nasional bukan hari libur. Salah satunya yakni Hari Pahlawan 10 November.

Berdasarkan buku Bung Tomo, Hidup dan Mati Pengobar Semangat Tempor 10 November karya Abdul Waid pertempuran itu dipicu dengan sejumlah hal. Peristiwa itu bermula setelah terjadinya kekalahan Jepang, kemudian rakyat dan pejuang Indonesia berupaya keras mendesak para tentara Jepang untuk menyerahkan semua senjatanya kepada Indonesia. (link/berbagai sumber)

TERPOPULER