Rabu, Mei 15, 2024

Tenangkan Hati, Kuatkan Jiwa dan Jangan Pernah Takut

Bismillahirrahmannirrahim
Gelisah, rapuh dan ketakutan terkadang menjadi batu sandungan bagi mereka yang ingin melakukan kebaikan dan meraih cita-cita. Celakanya rasa itu tumbuh karena buah dari rasa takut terhadap sesame manusia yang dianggap super power.

Safariyansyah, Budayawan Spiritual
Mencari yang HIlang Memelihara yang Terlupakan

Belakangan saya banyak menerima berita dari teman-teman berkaitan dengan aktivitas keseharian sebagai seorang jurnalis. Sebagian dalam bekerja ada yang mengaku merasa gelisah dan takut dalam mengungkap sebuah tabir ketidakberanan.

Ironis memang, tetapi begitulah realitas yang saat ini banyak dihadapi para pendekar kebenaran terhadap fakta. Tak hanya seorang jurnulis, para politisi pun tak luput dari rasa tersebut.

Bayangkan saja, ada seorang politisi mumpuni baik dalam kemampuan materi, kecerdasan dalam kepemimpinan hingga memiliki jaringan massa besar mengaku tidak akan berjuang dalam kancah pemilihan kepala daerah. Alasannya pun terdengar sangat konyol.

“Kalau tidak ada restu dari Si A saya tidak akan maju,”

Betapa menyedihkan realita itu.Tetapi begitulah adanya. Itu semua yang pada akhirnya membuat hati menjadi tidak tenang, rapuh dan terpupuknya rasa takut dalam diri. Padahal ini semua tidak akan terjadi jikalah kita berkeyakinan Allah selalu bersama kita. Sebagaimana ditegaskan dalam QS Al Hadid 4

“Dan Dia (Allah) bersama kalian dimanapun kalian berada”.

Ayat ini memberi pelajaran pada kita: tenangkan hatimu, kuatkan jiwamu dan janganlah pernah kalian takut, karena Allah selalu bersama mu dimana pun kalian berada.

Baca Juga  Pesta Demokrasi Sudah Semesti Semua Riang Gembira

Penggalan ayat-ayat pendek semacam ini dalam Alquran merupakan kaidah Quraniyyah (ketentuan Alqur’an) yang dapat kila jadikan sebagai pegangan hidup.

Ketika mendengar kalimat ayat tersebut bisa saja memiliki banyak arti mamun yang terpenting adalah ada hal prinsip yang harus kita pahami.

Pertama. Allah Selalu bersama mu. Saat kita meyakini bahwa Allah selalu bersama kita pastinya kita akan takut hendak melanggarnya. Bagaimana aku akan melanggar ketentuan Allah, menerjang larangannya sedangkan Dia (Allah) bersama ku, Dia melihat ku, Dia Hadir melihat ku?

Dia (Allah) mengetahui apa pun yang kalian lakukan. Setidaknya ayat ini akan membawa kita mencegah untuk melakukan hal-hal yang melanggar Allah.

Kedua, ayat ini juga memberi support dan keberanian kita apapun dan bagaimanapun keadaan mu kamu sedang bersama Allah, kenapa harus takut?.

Kalimat kamu bersama Allah yang dimaksud adalah bahwasanya Allah tidak mensia-siakan mu dan tidak juga meninggalkan mu karena Dia adalah maha pengasih dan penyayang .

Keyakinan yang semacam ini akan memberikan kekuatan dan kekokohan kita dalam hidup dan menjalani kehidupan yang penuh dengan cobaan dst…

Yakınlan bahwa Allah Selalu bersamamu.  Sikap dan keyakinan semacam inilah yang dimiliki Para nabi sebagai pegangan hidup.

Afwan
Wassalam

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

TERPOPULER