Link, Banjarbaru – Setiap 10 Muharram, merayakan bersama anak yatim menjadi sebuah tradisi Yayasan Abdul Azis Halaby setip tahunnya. Tak terkecuali tahun 1446 Hijriah bertepatan 2024 Masehi kali ini.
“Setiap 10 Muharram kan disebut juga Hari Raya Anak Yatim. Tentu saja bagi kami, ini merupakan momen istimewa untuk berbagi kebahagiaan dan kasih sayang dengan mereka. Alhamdulillah perayaan hari istimewa ini rutin kami laksanakan,” ujar Hj Erna Lisa Halaby, Pimpinan Yayasan Abdul Azis Halaby, kepada Linkalimantan.com, Rabu 17 Juli 2024.
Sekadar diketahui, pada hari ini 10 Muharram 1446 H /2024 M, para pimpinan dan penggiat Yayasan Abdul Azis Halaby berbaur dengan 600 lebih anak yatim piatu. Di kegiatan tersebut, selain tausiah, makan bersama, kegiatan juga ditandai dengan penyerahan santunan kepada ratusan anak yatim piatu.
“Pastinya merayakan lebaran anak yatim bukan sekadar tradisi, tetapi juga cerminan kemanusiaan dan keimanan. Dalam Islam, menyantuni anak yatim adalah amalan yang sangat dianjurkan. Rasulullah SAW pun sangat menyayangi anak-anak yatim dan senantiasa memberikan perhatian khusus kepada mereka,” katanya.
Selain Perayaan Hari Anak Yatim tambah Lisa—demikian mantan birokrat yang kini hijrah ke dunia politik akrab disapa—Yayasan Abdul Azis juga melaksanakan kegiatan pekan Muharram.
“Tahun 1446 Hijriah kali ini kami melaksanakan kegiatan bertajuk Pekan Muharram yang dipusatkan di Yayasan di Kompleks Sofia Residence Kelurahan Loktabat Utara, Kota Banjarbaru. Kegiatannya sudah dilaksanakan sejak 1 Muharram lalu,” ungkapnya.
Namun selain terpusat di Yayasan, Lisa juga menyebutkan pihaknya juga merayakan kegiatan-kegiatan keagamaan bersama warga Kota Banjarbaru.
“Seperti kegiatan kemarin dan tadi (Selasa-Rabu) kami juga terlibat dikegiatan memasak Bubur Asyura dengan warga Cempaka, Kecamatan Cempaka,” ungkapnya. (spy)