Link, Banjarbaru – Setelah puluhan tahun menunggu, Nursehat Syukur untuk keduakalinya harus menunda ibadah hajinya karena sakit. Padahal perempuan 96 tahun ini sudah masuk daftar calon jahaan jamaah haji yang diberangkat Tahun 2023 ini.
Sakit yang dialami Nursehat Syukur (96) warga Jalan Kertak Baru, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru membuat tidak berdaya dan kembali harus menunda perjalanan ibadah hajinya.
“Acil (Tante, red.) tak jadi berangkat. Karena kondisi beliau yang sedang sakit. Tak bisa duduk,” ungkap Isti Naini, keponakan Nursehat saat dimintai keterangan pewarta.
Menurut Naini, Nursehat sudah menabung sejak puluhan tahun silam. Namun pada setahun yang lalu (2022) perempuan tua tersebut mengalami sakit.
“Sehari-hari beliau hanya bisa rebahan saja,” katanya.
Dikarenakan tidak memungkinkan untuk berangkat menunaikan rukun Islam ke lima itu jelasnya, pihak keluarga berencana akan membatalkan dan mengambil kembali dana yang sudah distorkan ke penyelenggara haji.
Sementara Kepala Kemenag Kota Banjarbaru Mahrus menjelaskan, pihaknya telah mengetahui persoalan tersebut.
“Informasi itu benar sekali. Di mana salah satu CJH asal Cempaka atas nama Nursehat Syukur terpaksa menunda untuk keberangkatan haji tahun ini. Karena kondisinya yang tidak memungkinkan untuk menunaikan ibadah haji,” jelasnya.
Terkait rencana keluarga yang ingin membatalkan Mahrus mengaku baru mengetahuinya dari kalangan media.
“Kalau memang dibatalkan ya nda papa. Tetapi pstinya jatah kursi atas nama Nursehat Syukur kembali nol atau dari awal lagi,” jelasnya.
Untuk diketahui, Nursehat Syukur sudah mendaftarkan diri untuk menunaikan ibadah haji sejak tahun 2011 lalu. Rencananya ia akan ikut romobongan haji Kota Banjarbaru pada tahun ini. (spy)
