Link, Martapura – Selain ancaman banjir kini memiliki rumah di bataran sungai lebih tidak aman lagi. Potensi longsor menjadi ancaman baru bagi mereka yang memiliki rumah di bantaran sungai. Seperti yang terjadi di Desa Sungai Rangas, Kecamatan Martapura Barat, Kabupaten Banjar, Kalsel.
Laporan harian Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar, disebutkan dua unit rumah warga di bantaran sungai rusak cukup parah. Penyebabnya terjadi bencana tanah longsor di Desa Sungai Rangas Ulu RT 01 Kecamatan Martapura Barat, Sabtu (5/8/2023).
Peristiwa terjadi sebanyak 2 kali yakni sekitar jam 02.00 Wita dan 05.00 Wita tersebut menyebabkan kerusakan pada 2 buah rumah milik warga, yakni rumah Jumaah dan Maskanah yang masing-masing dihuni 2 Jiwa.
Penyebab longsor sendiri diakibatkan tekstur tanah yang labil tergerus air sungaik arena rumah berada di bantaran sungai.
Tim BPBD, TNI/Polri serta aparat desa setempat yang turun ke lokasi melakukan pertolongan dan melakukan pendataan.
Pusdalops PB menyebut potensi longsor lanjutan terhadap 2 buah tersebut bisa saja terjadi, dikarenakan tekstur tanah sudah retak.
” Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut namun kerugian ditaksir mencapai 17 juta rupiah,” ucap Kepala Pelaksana BPBD Banjar Warsita.
Sehari sebelumnya, juga terjadi tanah ambruk di Desa Mali Mali RT 2 Kecamatan Karang Intan Kabupaten Banjar, dengan panjang longsor sekitar 30 meter. Meski demikian jalan tersebut masih bisa dilalui oleh warga. (oetaya/BBAM)
