Link, Banjarbaru – Menjelang peresmian jalan Banjarbaru – Batulicin, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalsel mengadakan Rapat Persiapan Pelaksanaan Kirab Merah Putih Ke-5 yang sekaligus Peresmian Jalan Bebas Hambatan Banjarbaru- Batulicin di Ruang Rapat Abrani Sulaiman Kantor Gubernur Kalsel, Banjarbaru.
Kegiatan rapat dipimpin langsung oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kalsel, Roy Rizali Anwar didampingi Kasrem 101/Antasari Kolonel Inf Hari Santoso, Kepala Seksi Teretoria Korem 101/Antasari, Kolonel Inf Oo Sahrojat dan Kabagbinopsnal Polda Kalsel Kompol Abd Rahman
Roy Rizali Anwar mengatakan kegiatan pada kegiatan kirab merah putih ke 5 ini diprediksi diikuti Sebanyak 10.000 orang di antaranya, ASN, BUMN atau jajaran SKPD Provinsi Kalsel, TNI/Polri, komunitas motor dan masyarakat.
“Diprediksi ada sekitar 10.000 peserta yang ikut pada kegiatan ini. Para peserta ini nantinya akan memakai baju ala perjuangan atau trad, tactical dan outfit merah putih,” kata Roy.
Roy menerangkan terkait dengan rute kirab yaitu start dari Makodim 1022/Tanah Bumbu melintasi Desa Mantewe, Desa Kahelaan, Sungai Pinang, Tiwingan Lama, Aranio dan Alam Roh 24 Kiram (Finish).
“Jadi sepanjang perjalanan nanti ada tiga rest area untuk pemberhentian dan istirahat sejenak untuk para rider, sekaligus disiapkan snack dan minuman oleh Dinsos Provinsi Kalsel berkolaborasi dengan BPBD Provinsi Kalsel dengan mendirikan Dapur Senyum,” ujarnya.
Selain itu, pada rapat awal ini juga dibahas terkait keselamatan pada saat dijalan serta diharapkan adanya rambu-rambu jalan dan himbau untuk para raider berhati-hati.
“Nanti kita koordinasikan dengan Dishub dan Kepolisian terkait dengan hal tersebut. Soalnya jalan yang dilewati banyak tanjakan yang cukup tinggi dan tikungan yang tajam,” ungkapnya.
Sementara itu, Sekretaris Dinas PUPR Kalsel, Andri Fadli menyampaikan terkait jalan Banjarbaru-Batulicin pihaknya memastikan jalannya akan teraspal sebelum kegiatan kirab merah putih.
“Kita pastikan pengerjaan aspal jalan sudah selesai. Namun ada beberapa jembatan diantaranya yaitu jembatan kintamani 1 dan jembatan kintamani 2. Serta beberapa oprit Box Culvert yang belum tuntas dikerjakan sehingga pada saat kirab nanti rombongan akan diarahkan melintasi jalan alternatif disampingnya,” ujar Andri.
Kirab merah putih ini nantinya akan dipimpin langsung oleh Gubernur Kalimantan Selatan, Sahbirin Noor pada tanggal 24 Agustus 2024. Kegiatan ini juga dimeriahkan dengan hiburan, atraksi para komunitas motor dan pembagian 1000 unit door prize seperti sepeda motor, AC, mesin cuci, kulkas dan, kipas angin, dan lainnya. (tei)