Link, Martapura – Desa Tungkaran, Martapura, Kabupaten Banjar RT 07 diselimuti duka. Salah satu warga setempat Hamzah (30) berniat menolong warga lainnya untuk mengangkat mesin pompa yang terjatuh di dasar sumur, harus kehilangan nyawa.
Dari informasi yang dihimpun di tempat kejadian, disebutkan, peristiwa tersebut bermula mesin pompa air milik Niki Ayu (warga setempat) jatuh ke dasar sumur. Sebelum waktu magrib Niki meminta tolong kepada Hamzah.
Mengingat Hamzah terbiasa turun ke sumur, permintaan itu diiyakan dan bersiap masuk ke dalam sumur. Sebelumnya dia sempat diingatkan oleh orang tua Niki untuk mengerjakan esok hari. Hal itu mengingat hari sudah gelap. Tak lama setelah turun ke dalam sumur, Hamzah terlihat melemah.
Di bagian lain, Ketua RT 07 Desa Tungkaran, Didik, sesaat mengetahui informasi tersebut langsung menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Banjar agar segera dievakuasi.
Proses evakuasi oleh petugas DPKP Banjar berlangsung dramatis. Namun sayangnya nyama Hamzah tak terselematkan.
Kepala Seksi Pemadaman, Penyelamatan dan Evakuasi DPKP Banjar, Ihwan Fahri, petugas mengetahui Hamzah sudah meninggal dunia. Namun untuk memastikan, Hamzah tetap dilarikan ke Rumah Sakit Ratu Zaleha, dan memang benar ia sudah meninggal.
“Saat proses evakuasi pihaknya mengalami beberapa kendala. Di antaranya kedalaman sumur 12 meter dengan diameter kecil. Hal itu membuat petugas kami kesusahan saat proses evakuasi,” ungkap Ihwan.
Kendala lainnya, banyaknya warga yang ingin menyaksikan juga menjadi kendala tersendiri karena mengganggu gerak petugas. Ditambah kondisi ketersediaan oksigen sangat sedikit di kedalaman sumur . “Kami meminta tabung oksigen kepada pihak PSC untuk Hamzah dan petugas,” kata Ihwan Fahri. (yan)
