Link, Martapura – Jelang Ramadan 144 Hijriah bertepatan tahun 2023, Tim Satgas dan Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan (KUMPerindag) Pemkab Banjar turun ke pasar-pasar. Tujuannya untuk memastikan stabilitas harga sejumlah barang kebutuhan pokok penting (Bapokting) .
Dipimpin Ikhwansyah, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretraiat Darah (Setda) Kabupaten Banjar, Senin 20 Maret 2023, Tim Satgas melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Martapura terkait ketersediaan Bapokting.
“Hari ini Tim Satgas Ketahanan Pangan sudah melakukan monitoring harga Bapokting di dua pasar. Yakni Pasar Tradisional Astambul dan Pasar Thaibah Martapura. Kemarin kami juga sudah mengunjungi pasar di wilayah Kecamatan Gambut,” ujar Ikhwansyah, didampingi Rina Yulianti, Kepala Bagian (Kabag) Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Setda Kabupaten Banjar.
Berdasarkan hasil monitoring di beberapa pasar, lanjut Ikhwansyah, memang ada beberapa komoditi Bapokting yang terjadi lonjakan harga. Seperti beras dan telur. Namun, ada juga yang masih stabil.
“Berdasarkan keterangan pedagang, harga telur saat sudah berkisar Rp30.000/Kg. Karena itu, Pemkab Banjar akan melakukan berbagai upaya untuk menstabilkan harga. Sehingga masyarakat tidak terlalu terbebani dengan kondisi saat ini,” ucapnya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas KUMPerindag Kabupaten Banjar, I Gusti Made Suryawati menjelaskan, untuk menekan terjadi inflasi sejumlah Bapokting di Kabupaten Banjar jelang Ramadhan, pihaknya akan kembali menggelar Operasi Pasar Murah di 20 kecamatan.
“Rencananya kita akan menggelar Operasi Pasar Murah di 20 kecamatan, plus satu kegiatan Pasar Murah yang akan dilaksanakan di teras Kantor Dekranasda Kabupaten Banjar selama dua hari, yakni pada 21-22 Maret 2023,” katanya.
Lalu, apalagi upaya Pemkab Banjar guna menekan terjadinya inflasi selain Pasar Murah?
Made Suryawati didampingi Dinas Pertanian, dan Perumda Pasar Bauntung Batuah (PBB) Kabupaten Banjar tidak memberikan jawaban. Dan hanya memastikan bahwa ketersediaan tetap aman hingga dua bulan kedepan.
“Ketersediaan Bapokting masih aman dan terkendali hingga dua bulan kedepan, meskipun pada Ramadhan permintaan terjadi peningkatan. Pemkab Banjar juga selalu mengimbau kepada masyarakat agar berbelanja sesuai dengan kebutuhan, tidak berlebih,” imbaunya.(zainuddin/BBAM)
