spot_img

Kunjungan Komisi V DPR RI Fokuskan Jalan Akses Menuju Bandara Syamsuddin Noor

Link, Banjarbaru– Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru menerima, kunjungan spesifik Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI). Dalam kunjungan  ini, DPR RI fokus dalam pembangunan sepanjang akses jalan menuju Bandara Syamsuddin Noor.

“Kami memastikan agar jalan akses menuju Bandara Syamsuddin Noor, bisa rampung tahun ini,” ungkap H. Syaifullah Tamliha, Wakil Ketua Komisi V DPR RI usai acara kunjungan di Aula Gawi Sabarataan, Pemko Banjarbaru, (16/6/2022).

Ia menjelaskan, karena belum jelasnya kepemilikan akses jalan menuju Bandara Syamsuddin Noor tersebut. Pihaknya mengatakan, akan di ambil alih oleh menteri PUPR, agar pembangunan segera selesai.

“Karenakan jalannya belum tahu punya kabupaten, Provinsi atau Nasional. Maka bahasanya akan dicaplok menteri PUPR agar menjadi jalan Nasional,” pungkasnya.

Ia mengatakan alasan mengapa dasar pembangunan jalan, dikerjakan oleh pemerintah pusat. Dikarenan, bahwa sudah ada kesepakatan bersama 3 Menteri, agar mengusulkan jalan yang statusnya jalan Kabupaten maupun Provinsi bisa dikerjakan oleh Pemerintah Pusat.

Baca juga  DPR Setujui 26 RUU tentang Kabupaten/Kota Jadi Inisiatif DPR

“Dengan adanya undang-undang jalan yang sudah diketuk, kami kemarin sudah bersepakat 3 Menteri, Anggota DPR Komisi V, bisa mengusulkan jalan Kabupaten, jalan Provinsi, untuk dikerjakan oleh Pemerintah Pusat,” imbuhnya.

Sementara itu, H M Aditya Mufti Arifin, Walikota Banjarbaru yang juga turut hari dalam acara tersebut mengatakan sangat mengapresiasi dengan datangnya Komisi V DPR RI ini. Banyak harapan, akan datangnya Komisi V DPR RI ke Kota Banjarbaru ini.

“Kami berterimakasih hari ini telah dikunjungi oleh Komisi V DPR RI, kami sangat menyambut baik dengan kunjungan kerja ini, memang perlu sinergi, perlu kolaborasi, dari daerah sampai dengan pusat terkait dengan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.

Terlebih lagi, saat ini Kota Banjarbaru sudah menjadi Ibukota Provinsi Kalimantan Selatan, sehingga memerlukan sarana prasarana, yang harus dibabangun. Maka dari itu, perlu dukungan dari semua pihak, khususnya Komisi V DPR RI. (wahyu/BBAM)

BERITA LAINNYA

spot_img
spot_img

BERITA TERBARU