Link, Banjarmasin – Status desa di wilayah Provinsi Kalimantan Selatan naik level, dari level berkembang menjadi maju.
Perubahan status naik level dari berkembang menjadi maju itu berdasarkan Indeks Desa Membangun (IDM) Tahun 2022. Di mana di Provinsi Kalimantan Selatan posisinya berada di status naik level dari berkembang kini menjadi maju.
Dengan IDM 0,7105, status yang sebelumnya Berkembang selama tahun 2020 dan 2021, tahun ini di Kalimantan Selatan naik kelas maju dan sejajar dengan status desa di Pulau Jawa.
Tercatat pada tahun 2022 ini, sebanyak 100 desa di kabupaten/kota se-Kalsel telah berstatus Mandiri. Lalu sebanyak 835 status maju, 892 dengan status berkembang serta hanya 34 saja yang tertinggal dan 3 Sangat Tertinggal
Tentu hasil ini cukup membanggakan bagi Pemprov Kalsel. Kenaikan level ini meningkat jauh dibanding data 2021 yang hanya 28 mandiri, 398 maju dan 1.334 berkembang.
Diungkapkan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Pemprov Kalsel, Faried Fakhmansyah, berdasarkan IDM, sampai dengan tahun 2021 Kalsel masuk kelas Berkembang. Namun berkat arahan Gubernur Paman Birin, di tahun 2022 Kalsel naik kelas menjadi IDM Maju.
“Alhamdulilah, sesuai data IDM tentu capaian ini sangat membanggakan dan ini berkat arahan, bimbingan dan motivasi Pak Gubernur Paman Birin,” kata Faried pada acara Expo dan Penghargaan BUMDes di Atrium Duta Mall pada Sabtu (6/8).
Lebih lanjut, Faried menyampaikan bahwa di tahun 2023, Pemprov Kalsel berkomitmen sudah tidak ada lagi kategori tertinggal dan sangat tertinggal.
Oleh karena itu, BUMDes akan sangat membantu untuk mencapai hal tersebut dengan tiga fungsinya. Yakni memperkuat pendapatan asli desa, meningkatkan perekonomian dan mempercepat proses peningkatan kesejahteraan masyarakat.
“Mewujudkan desa menjadi maju, pada kegiatan BUMDes Expo ini pun memakai tagline “BUMDes Maju, Kalsel Maju”. Karena apabila BUMDes maju maka desa akan maju. Dan apabila berstatus maju, maka Kalimantan Selatan pun akan maju,” jelas Faried.
Dibeberkan Faried, tagline ini juga seiring dengan visi Gubernur Kalimantan Selatan H. Sahbirin Noor yaitu “Kalsel MAJU, atau Makmur, Sejahtera dan Berkelanjutan” dan misi kedua, yaitu mendorong pertumbuhan ekonomi yang merata. (spy)