Sabtu, Juni 14, 2025
BerandaHeadline10 Zulhijah 1446 H Jatuh Pada 6 Juni 2025

10 Zulhijah 1446 H Jatuh Pada 6 Juni 2025

Link, Jakarta – Hari ini telah memasuki bulan Zulhijah 1446 Hijriah bertepatan 28 Mei 2025 Masehi. Dengan demikian Hari Raya Iduladha 1446 H/ 2025 M yang jatuh pada 10 Zulhijah 1446, akan diperingati pada 6 Juni 2025.

Keputusan ini diumumkan pemerintah setelah gelaran sidang isbat yang digelar, Selasa (27/5/2025) di Auditorium H.M Rasjidi Kantor Kementerian Agama, Jakarta.

Sidang isbat dipimpin Menteri Agama Nasaruddin Umar didampingi Wakil Menteri Agama Romo Syafi’i dan dihadiri berbagai unsur, mulai dari perwakilan ormas Islam, Komisi VIII DPR RI dan para pakar falak dan astronomi.

“Hasil pengamatan hilal di 114 titik lokasi di seluruh Indonesia menunjukkan bahwa hilal telah terlihat di Aceh Jaya oleh Bapak Nabil yang telah disumpah. Berdasarkan data tersebut, kami menetapkan 1 Zulhijah 1446 H jatuh pada Rabu, 28 Mei 2025,” ungkap Menag dalam konferensi pers penetapan 1 Zulhijah 1446 H.

BACA JUGA :  2024, Penyaluran KUR Ditarget Rp300 Triliun

“Ijtmak sudah terjadi di seluruh Indonesia. Kemudian secara hisab, posisi hilal sudah di atas ufuk dengan ketinggian dan elongasi yang memenuhi kriteria MABIMS. Oleh karena itu, secara hisab imkan rukyat sudah terpenuhi,” jelasnya.

Menag pun mengajak seluruh umat Islam untuk menyambut ini secara bersama-sama dengan memperbanyak ibadah, mempererat persaudaraan, serta menyiapkan diri menyambut hari raya Iduladha pada 6 Juni 2025.

“Tentunya kita semua berharap keputusan ini menjadi dasar untuk merayakan idul adha bersama-sama. Jika ada perbedaan kita berharap bisa menyelesaikan ini dengan bersama-sama,” jelasnya.

Menag pun berterima kasih kepada para pakar dan tim rukyah di seluruh Indonesia yang telah bekerja keras dalam menentukan awal bulan ini. Sehingga akhirnya semua pihak sepakat tidak ada perbedaan sedikit pun.

“Alhamdulillah, Kita bersyukur kemaren puasa seragam, lebaran idul fitri seragam, dan insyallah lebaran Iduladha juga seragam,” tutup Menag. (spy)

BERITA TERKAIT
spot_img

BERITA POPULER