Link, Banjarbaru- Semarak kemerdekaan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-78 di Kota Banjarbaru, sangat beragam. Seperti salah satunya yaitu dari Himpunan Pecinta Seni Kuda Lumping (HPSK), yang menggelar Gebyar Kesenian dan Budaya Jawa, di GOR Rudy Resnawan, Kota Banjarbaru.
Pagelaran ini tentunya untuk menyemarakan Kemerdekaan dan sekaligus memperingati HUT HPSK se-Kota Banjarbaru dan Kabupaten Banjar. Wali Kota Banjarbaru, H. M. Aditya Mufti Ariffin membuka secara langsung gebyar tersebut, berharap, kebudayaan sebagai jati diri bangsa dan jati diri daerah, bisa terus terjaga dan terus lestari.
“Semangat 45 dan semangat pahlawan untuk menjaga kemerdekaan Indonesia ini termasuk menjaga budaya juga,” katanya.
Ia menambahkan, di Kota Banjarbaru sangat banyak kesenian yang berkumpul tak hanya kesenian kuda lumping. Sampai saat ini di Kota Banjarbaru terdata sebanyal 78 paguyuban yang ada di Kota Banjarbaru.
“Di Kota Banjarbaru ini sangat banyak kebudayaan, sangat banyak berbagai kesenian dari berbagai daerah, ini menandakan Kota Banjarbaru adalah cermin dari Indonesia,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua HPSK, Agus Winarno, menjelaskan, bahwa kegiatan ini untuk memperkenalkan budaya jawa di Banjarbaru.
“Budaya-budaya jawa seluruhnya kita tampilkan, ada tabur bunga sebagai simbolis dan itu ada makna tersendiri bagi kami,” ungkap Agus.
Ia pun berharap, agenda seperti ini bisa dilaksanakan setiap tahun. Sehingga silahturahmi antar pecinta seni kuda lumping terus terjaga.
“Ya mudahan saja bisa dilaksanakan setiap tahun,” harapnya.
Diketahui Gebyar Kesenian dan Budaya Jawa ini, dilaksanakan hingga 20 Agustus 2023. Tak hanya menamilkan kesenian kuda lumping, para pengunjung pun disuguhkan beragam stand makanan yang bisa dinikmati selama menonton. (wahyu/BBAM)
