Link, Banjarbaru – Festival Literasi Banjarbaru 2022 sudah dimulai dengan kegiatan lokakarya kepenulisan bertempat di Aula Dinas Pendidikan Kota Banjarbaru, dengan menghadirkan Prof. Ersis Warmasyah Abbas dan Nurul Asmayani sebagai narasumber workshop, pada Kamis (22/9/2022).
Festival literasi tersebut merupakan kali kedua yang diselenggarakan Pemko Banjarbaru melalui Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah Kota Banjarbaru. Rangkaian ini akan digelar selama 2 bulan yakni September hingga Oktober mendatang.
Kabid Promosi Pembinaan dan Pengembangan Perpustakaan Rosida Ridha mengatakan, Workshop Menulis untuk umum ini adalah penanda bahwa Festival Literasi Banjarbaru 2022 resmi dimulai.
Ia menjelaskan, bahwa festival literasi ini diadakan untuk meningkatkan literasi di Kota Banjarbaru. Menariknya, para penggerak literasi atau komunitas baca terbaik berpeluang mendapatkan penghargaan dari Wali Kota Banjarbaru.
“Tahun ini akan dilaksanakan kembali seleksi melalui panggilan potensi para penggerak literasi di Kota Banjarbaru, untuk memilih komunitas terbaik yang akan diberikan penghargaan,” tuturnya.
“Insya allah hadiahnya Rp 5 juta,” sambungnya.
Peserta workshop dibatasi hanya 159 orang saja, mereka berasal dari berbagai latar belakang, lintas aktivitas. Tak hanya guru dan murid, ibu rumah tangga, arsiparis, penjual panganan yang punya minat menulis ikut serta dalam workshop yang digelar selama 4 jam tersebut.
“Diharapkan para peserta yang hadir pada hari ini, bisa mengikuti lomba menulis kisah inspiratif yang ditutup pada 30 September mendatang,” ucap Rosida.
Konten kegiatan festival tahun ini akan melibatkan banyak partisipan, mengingat situasi saat ini memberikan kelonggaran untuk kegiatan aktif yang melibatkan pertemuan luring banyak orang.
Selain lokakarya dan lomba menulis, direncanakan ada agenda 5 diskusi buku, workshop menulis untuk pelajar, pawai literasi, pameran arsip, flash mob, roadshow duta baca nasional ke beberapa lokus acara, dan lain-lain. (Juwita/ BBAM)
