Link, Banjarmasin – Kedatangan Kelompok Terbang (Kloter) 1 Debarkasi Banjarmasin Tahun 1446 H/2025 M dijadwalkan tiba pada 15 Juni 2025 dini hari. Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Banjarmasin telah melakukan sejumlah persiapan.
Semua stake holder yang tergabung dalam PPIH Debarkasi Banjarmasin melakukan koordinasi dan berbagai persiapan sesuai dengan bidang masing-masing untuk memberikan pelayanan yang terbaik dan memberikan kenyamanan bagi jemaah haji.
“Pelaksanaan kedatangan jemaah haji ini menjadi hal yang sangat perlu mendapat dukungan dari semua pihak,” ujar Kepala Kantor Wilayah (Ka.Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Kalimantan Selatan yang juga Ketua PPIH Debarkasi Banjarmasin Dr. H. Muhammad Tambrin M.M.Pd saat memberikan arahan pada Rapat Persiapan kedatangan Jemaah Haji Debarkasi Tahun 1446 H/2025 M.
Untuk acara penerimaan nantinya, Tambrin menekankan tidak ada acara yang berlebihan cukup 15 s.d 20 menit saja dan tidak ada sambutan dari bupati/walikota. “Cukup sambutan dari gubernur dan atau ketua PPIH saja,” tegasnya.
Di kesempatan tersebut Tambrin juga mengharapkan kesiapan dari semua bidang, baik akomodasi, layanan keamanan, Angkasa Pura, layanan dokumen, layanan barang bawaan jamaah haji, dan layanan lansia. “Untuk angkutan jamaah haji ke Kabupaten kota merupakan tanggung jawab masing-masing daerah,” tegasnya.
Menanggapi arahan ketua PPIH, masing-masing bidang pada PPIH Debarkasi Banjarmasin telah menyatakan kesiapannya untuk menyambut kedatangan jemaah haji.
Setibanya di Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin nantinya, jemaah haji tidak diperbolehkan langsung turun dari pesawat sebelum mendapat izin dari tim Balai Kekarantinaan Kelas 1 Banjarmasin sebagai bagian dari proses karantina dan untuk memudahkan proses evakuasi bagi jemaah yang memerlukan penanganan khusus.
Dari Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin nantinya, jemaah haji akan diberangkatkan menggunakan bus menuju Asrama Haji Debarkasi Banjarmasin dan akan memasuki aula penerimaan melalui pintu pemeriksaan Kesehatan.
Selama di Asrama Haji sebelum kepulangan ke daerah masing-masing nantinya, jemaah haji juga masih diberikan kesempatan untuk beristirahat di kamar masing-masing sebagaimana waktu keberangkatan mengingat jadwal kedatangan jemaah haji yang rata-rata pada malam hari. (tri)
