Linkalimantan.com-Gelandang Spanyol, Gavi menjadi pencetak gol termuda ketiga di sepanjang sejarah piala dunia dan paling muda setelah legenda Brasil, Pele pada 1958, setelah ia mencetak gol ke-74 di kemenangan negaranya 7-0 atas Kosta Rika pada Rabu (23/11) malam WIB.
Saat Gavi bermain di pertandingan melawan Kosta Rika, pemain muda Barcelona tersebut juga menjadi pemain termuda (18 tahun, 110 hari) yang pernah tampil untuk membela Spanyol di turnamen besar internasional (Piala Dunia atau Piala Eropa).
“Saya tidak pernah bermimpi bisa berada di sini di usia ini, saya sangat senang bisa berada di sini, ini baru satu langkah, saya harus meneruskannya,”ujar sang pemain seperti dikutip ESPN UK.
La Roja memimpin 4-0 saat Alejandro Balde berlari menembus lini pertahanan Kosta Rika dan setelah penjaga gawang Keylor Navas melakukan clearance, Alvaro Morata memberikan umpan kepada Gavi dan ia menyarangkan golnya melalui kaki kanannya dan ini dianggap salah satu penampilan skil yang luar biasa hingga sejauh ini di Piala Dunia 2022. Kontribusinya membuatnya dianugerahi gelar pemain terbaik di pertandingan ini.
“Ini adalah pertandingan luar biasa, kami memulainya dari menit pertama untuk memenangkan pertandingan ini dan saya sangat bahagia, sekarang saya menunggu laga berikutnya, saya sangat senang memenangkan gelar pemain terbaik namun hari ini kami semua tampil dengan luar biasa dan saya sangat bahagia bagi mereka semua,”ujar Gavi.
“Saya tahu saya yang termuda dalam tim dan saya menghormati semuanya, namun di lapangan itu berbeda dan saya akan menunjukkan performa terbaik, saya bangga bisa berada di podium tersebut.”
Ini adalah kemenangan bersejarah bagi Spanyol dan tidak kebobolan satu gol pun dan mencatatkan paling banyak operan (1.043) dan prosentase penguasaan bola yang paling tinggi (81,3) di Piala Dunia sejak 1966. (link/net).
