Link, Martapura- Kementerian Kominfo RI menggelar sosiaisasi Pembangunan Smart City Metode Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) secara zoom meeting.
Sosialisasi smart city ini diikuti 191 pemerintah kabupaten/kota se Indonesia, Dari Kabupaten Banjar diwakili Kepala Dinas Komunikasi Informatika, Statistik dan Persandian (DKISP) Banjar HM Aidil Basith didampingi Kabid Penyelenggaraan E-Government Cornelius Kristiyanto dan Ninik Widayati Kasi Tata Kelola dan Ekosistem E-Government, di Command Center Manis Martapura, Jumat (17/2/2023) pagi.
Ketua Tim Pembinaan Otonomi Bidang SPBE dan Kota Cerdas, Direktorat Layanan Aplikasi Informatika Pemerintah (LAIP) Dwi Alfrida saat membuka kegiatan mengatakan, sosialisasi ini sebagai langkah awal dalam mengupayakan kota cerdas.
“Kami melakukan effort untuk membantu kabupaten/kota yang terpilih pada gerakan menuju smart city, dalam mengupayakan usaha-usaha mencetak pembangunan smart city di kabupaten/kota dengan metode KPBU,” ucap Dwi.
Ditambahkan Dwi, pihaknya akan memfasilitasi pertemuan antara pemerintah daerah dengan beberapa calon investor dengan beberapa negara.
Sosialisasi menghadirkan narasumber Andianto Haryoko dari Direktorat Ketenagalistrikan, Telekomunikasi dan Informatika Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas mengenai KPBU dalam penyediaan Infrastruktur, Telekomunikasi dan Informatika. Serta Novi Andriani dari Direktorat Pengembangan Pendanaan Pembangunan Bappenas.
Sementara itu, jauh sebelumnya Program Gerakan Menuju Kota Cerdasyang digawangi Dinas Kominfo Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banjar dievaluasi. Penilaian dilakukan tim yang telah ditunjuk Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dilaksanakan daring, Rabu (5/10/2022) di Gedung Mahligai Sultan Adam Martapura.
Sekretaris Daerah (Sekda) Banjar HM Hilman yang hadir saat proses penilaian mengatakan, Smart City di Kabupaten Banjar dinilai oleh tim evaluator dari kementerian, praktisi dan akademisi. “Pada hari ini kita dinilai terkait pelaksanaannya di Kabupaten Banjar oleh evaluator yang ditunjuk oleh Kemenkominfo, karena kegiatan ini melibatkan beberapa kementerian dan para penilai, selain dari unsur Kementerian juga dari praktisi dan akademisi,”ucapnya.
Hilman mengungkapkan, pelaksanaan program ini di Kabupaten Banjar dilaksanakan untuk mempercepat efesiensi dari visi dan misi kepala daerah yang juga diterjemahkan ke dalam visi Smart City Kabupaten Banjar untuk menjadikan Martapura Kabupaten Banjar Manis, Maju, Mandiri dan Agamis.(oetaya/BBAM)